Page 43 - (1) Buletin kumpulan Pertanyaan Pemantik_Penyebab Pemanasan Global_Kelas X SMA
P. 43
Maret 2024 IPA Kelas X Vol. 01
2. Mengapa gas metana yang dihasilkan sapi ternak
mengakibatkan gas rumah kaca?
...........Gas metana (CH...) adalah gas yang berperan dalam
4
pemanasan global dan berasal dari sektor pertanian, khususnya dari
hewan ternak seperti sapi. Gas metana memiliki dampak
pemanasan yang lebih besar dibandingkan dengan karbon dioksida
(CO...) karena kemampuannya menangkap panas 25 kali lebih
2
efisien (VLAMING, 2008). Proses terbentuknya gas metana terjadi
dalam perut hewan ternak yang disebut rumen. Bakteri khusus yang
disebut bakteri metanogenik bekerja dalam rumen ini. Mereka
mengubah karbon dioksida (CO...) dan hidrogen (H...) menjadi gas
2
2
metana (CH...). Sebagian besar gas metana dilepaskan melalui
4
eruktasi (perut ternak mengeluarkan gas saat ternak bersendawa),
sebagian kecil melalui pernapasan, dan sejumlah kecil lagi melalui
anus (Murray et al., 1976 dalam Vlaming, 2008).
...........Feses sapi perah menghasilkan gas rumah kaca utama yaitu
gas CH . Menurut IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change,
4
2012) feses ternak baik padat maupun cair memiliki potensi untuk
mengemisikan gas CH.. selama proses penyimpanan, pengolahan,
4
penumpukan atau pengendapan yang dipengaruhi oleh jumlah
feses yang dihasilkan dan jenis ternak. Kurangnya penanganan
limbah feses ternak berpotensi untuk menyumbangkan metana
lebih besar lagi.
...........Metana yang dihasilkan oleh sapi ternak adalah salah satu jenis
gas rumah kaca. Gas rumah kaca bekerja berdasarkan prinsip fisika
yang dikenal sebagai efek rumah kaca. Efek rumah kaca adalah
fenomena di mana sebagian radiasi matahari yang mencapai
permukaan bumi dipantulkan kembali ke atmosfer, tetapi tidak
dapat lolos keluar karena tertahan oleh gas-gas rumah kaca seperti
metana, karbon dioksida, uap air, dan lainnya. Ketika matahari
menyinari Bumi, sebagian besar sinar matahari diterima oleh
permukaan Bumi dan dipancarkan kembali ke atmosfer sebagai
radiasi panas inframerah. Namun, beberapa gas di atmosfer,
termasuk metana, memiliki kemampuan untuk menyerap dan
memerangkap radiasi inframerah, menghambatnya keluar dari
atmosfer. Akibatnya, energi panas terperangkap di atmosfer,
menyebabkan kenaikan suhu global. (Mahmud&Prima, 2021)
Buletin Kumpulan Pertanyaan Pemantik Penyebab Pemanasan Global 43