Page 85 - Literasi Keuangan dalam Perspektif Islam - Kusumadyahdewi

Literasi Keuangan dalam Perspektif Islam

Pada akad mudharabah, pihak bank sebagai pemilik dana

tidak dapat masuk dalam manajemen usaha yang dikelola
nasabah. pihak bank tidak dapat mencegah resiko yang

terjadi pada usaha nasabah. Namun jika menggunakan akad

musyarakah, pihak bank dapat masuk ranah manajemen
usaha nasabah, dengan ketentuan sebagai berikut:

1) Modal dijadikan satu dan dikelola bersama sebagai

modal proyek musyarakah, dimana masing-masing pihak
berperan dalam penentuan kebijakan usaha tersebut.

Namun ada beberapa larangan dalam akad ini yaitu:

a) Mencampur dana proyek dengan dana pribadi;
b) Membuat akad musyarakah dengan pihak lain tanpa

ijn pemilik modal lainnya;

c) Memberikan pinjaman kepada pihak lain;

d) Semua pemilik modal yang terlibat dalam akad,
diperbolehkan untuk menggantikan posisinya oleh

pihak lain;

e) Jika ada pemilik modal yang mengundurkan diri,
meninggal dunia atau menjadi tidak cakap hukum,

dianggap telah mengakhiri kerjasama.

2) Setiap pengeluaran dalam proyek dan jangka waktunya

dapat diketahui bersama. Termasuk kentungan dan
kerugian yang diakibatkan, dapat ditanggung bersama

sesuai kontribusi modal yang diatur dalam kesepakatan

awal.

74