Page 230 - KEMUHAMMADIYAHAN 03
P. 230
menunjukan akhlak Islam. bahkan, dalam berbagai pidato
politik, ketua Parmusi Mentaredja sering kali menuduh elite
masyumi sebagai biang pemberontakan. Menyadari hal yang
diperbuatnya, akhirnya Mentaredja meminta berhenti dari
Muhammadiyah dan pemintaannya pun dikabulkan untuk
tidak menjadi anggota dan pimpinan Muhammadiyah.
F. Soal-soal Latihan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan
benar dan tepat!
1. Mengapa Muhammadiyah tidak mau masuk dalam ranah
politik praktis?
2. Bagaimana pendapat anda jika seandainya ada sebagian
warga Muhammadiyah masuk ke dalam ranah politik
praktis bahkan menjadi pemimpin partai politik?
3. Bagaimana jika kader Muhammadiyah mendirikan partai
politik, apakah setiap warga harus memilih partai yang
dipimpin oleh kader Muhammadiyah?
4. Jika Muhammadiyah tidak ada hubungan organisatoris
dengan partai politik apapun, maka pertanyaannya apa
kontribusinya Muhammadiyah terhadap perpolitikan di
Indonesia?
5. Bagaimana sikap kritis anda terhadap politik demokrasi
yang telah dilaksanakan di Indonesia?
217