Page 74 - KEMUHAMMADIYAHAN 03
P. 74
apa yang tersirat dalam tafsir al-Manār, ia seorang pembaharu
yang tidak tercipta oleh pra kondisi sebelumnya.
34
KH. Ahmad Dahlan adalah seorang sosok yang teguh
pendirian sekalipun ia berada tempat dan kondisi keluarga
yang tradisional dan kental dengan tradisi budaya Jawa-
Hindu. Ia lahir sebagai seorang sosok yang islami dengan
bekal ilmu yang serba kekurangan pada awalnya, namun
kemudian dengan bekal semangat dan kesungguhan yang
tinggi menggali ilmu agama dari para ulama Indonesia yang
bermukim di Indonesia dan Timur Tengah dan membaca
pemikiran dari tokoh-tokoh pembaharu yang membawanya
pada pemikiran modern dan tidak terjebak dalam situasi dan
kondisi yang mengitari, sebaliknya KH. Ahmad Dahlan
melakukan penentangan terhadap apa yang dilakukan oleh
orang-orang Kraton khususnya yang kental dengan tradisi
budaya Jawa dan Hindu yang jika ditelusuri dari berbagai
sumber agama baik Alquran dan al-Sunnah al-Maqbūlah .
Generasi penerus sekarang patut mencontoh perilaku KH.
Ahmad Dahlan dalam menegakkan agama tanpa pantang
menyerah apa pun kondisinya.
34
Haedar Nashir, Muhammadiyah Gerakan Pembaruan (Yogyakarta:
Suara Muhammadiyah, 2016), 25-26.
61