Page 12 - MAJALAH MULIA EDISI NOVEMBER 2021
P. 12

JENDELA UTAMA




            makan, termasuk membedakan          semata­mata agar kita tidak ter­
            mana tumbuhan dan hewan yang        sesat, akidah kita tetap lurus dan
            bisa dimakan dan yang tidak. Bah­   diterima Allah.
            kan setelah meninggalkan sarang,       Nabi    pernah bersabda, yang
            orangutan  betina  masih  sering    artinya; ‘’Didiklah anakmu, karena
            mengunjungi induknya hingga be­     mereka akan menghadapi zaman
            rusia 16 tahun.                     yang bukan zamanmu.’’ Dalam
               Berbeda dengan hewan, yang       sabda lain yang muttafaq ‘alaih,
            hanya hidup untuk makan dan         Rasulullah    juga menjelaskan,
            bertahan. Bahkan untuk bertahan     ‘’Setiap anak lahir dalam keadaan
            hidup saja  hewan harus memiliki    fitrah (suci), orang tuanyalah
            illmu, apalagi manusia.             yang akan menjadi penentu, apa-
               Manusia, diberi akal dan ilmu.   kah si anak (nantinya) akan men-
            Dengan akal  dan ilmunya  itulah    jadi Yahudi, Nasrani, ataukah Ma-
            agar manusia bisa bertindak, ber­   jusi.’’
            perilaku dan beramal dengan be­        Jika hari ini kita bisa menjadi
            nar.                                baik, bisa shalat, bisa beribadah
               Sayyidina Ali R.A mengatakan,    dengan benar, sesungguhnya,
            manusia dibagi tiga. Yang berilmu,   guru pertama  adalah orang  tua,
            yang belajar dan yang tidak ber­    selanjutnya guru­guru kita. Guru
            ilmu dan tidak belajar.  “Manusia   bisa di sekolah formal, atau orang­
            ada tiga jenis: Seorang alim rab-   orang yang berjasa mendidik kita
            bani (yang takut kepada Allah       tanpa gelar akademik.
               ) dan seorang murid (pelajar)       Tanpa kedua orang tua dan
            yang ingin selamat, dan selain itu   para guru –seberapapun kemam­
            rakyat jelata pengikut tiap suara   puan mereka saat itu—mereka
            seruan, condong mengikut arah       adalah para pahlawan tanpa tan­
            angin.  Beliau juga berkata: “Ilmu   da  jasa.  Mereka  sesungguhnya,
            lebih baik  daripada harta.  Ilmu   pahlawan akidah dan pahlawan
            menjaga dirimu, sedangkan kamu      kehidupan kita sesungguhnya.
            menjaga harta, dan ilmu bertam-        Karena itu, hormatilah orang
            bah  jika  diamalkan  sedangkan     tuamu selama hidup di dalam
            harta berkurangan jika dibelan-     kandungan. Juga para guru­guru­
            jakan…Dan ulama itu akan tetap      mu yang pernah mendidikmu.
            hidup selamanya meskipun jasad-        Lakukanlah    amalan     yang
            nya tidak ada, dan ajaran mereka    menyenangkan  hati  kedua  orang
            selalu diingati dalam hati.” (Lihat   tua selagi mereka masih hidup
            Hilyah al-Auliya’, 1/80,  Tarikh Di-  dan doakan mereka  setelah me­
            masyq, 14/18, Tazkirah al-Huffaz,   reka meninggal. Kunjungilah para
            1/11 dan Tahzib al-Kamal, 24/220).  guru­gurumu,  dan  doakan  me­
               Setiap orang tua tidak meng­     reka.
            inginkan anaknya tersesat, apalagi     Semoga dengan begitu hidup
            masuk neraka. Karena itu de ngan    kita diberkati  dan diberkati oleh
            ilmu  yang  dimilikinya,  mereka    Allah dan  kita menjadi  manusia
            mengajar kita dan selanjutnya me­   yang bahagia di dunia dan di akhi­
            nitipkan kepada lembaga sekolah,    rat. *



             10  MULIA | Rabi’ul Awal 1443/November 2021
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17