Page 64 - MAJALAH MULIA EDISI OKTOBER 2021 VERSI ONLINE-dikompresi
P. 64

MENGGALI RAHMAT



                 MENGGALI RAHMAT


        ALLAH DI BALIK PANDEMI






                Seandainya pohon-pohon di bumi dijadikan pena dan lautan
             dijadikan tinta, tidak akan habis (dituliskan) kalimat-kalimat Allah











                    ingga saat ini pandemi vi­  dikan penompang  itu adalah fir­
                    rus Corona terus belanjut.   man Allah yang artinya;  “Dan
                    Dua tahunan sudah ma­       seandainya    pohon-pohon      di
            Hsyarakat dunia, khusus­            bumi dijadikan  pena dan  lautan
            nya Indonesia, berjibaku mengha­    (dijadikan tinta), ditambahkan
            dapi musibah ini.                   kepadanya  tujuh  lautan (lagi)
               Banyak korban yang bergugu­      setelah (kering)nya, niscaya tidak
            ran.  Pemberhentian  tenaga  ker­   akan habis-habisnya (dituliskan)
            ja.  Lesunya  daya  jula­beli  di  pa­  kalimat-kalimat Allah. Sesung-
            sar, Rakyat menjerit dan ekonomi    guhnya Allah  Maha Perkasa lagi
            compang­camping.                    Maha  Bijaksana.”  (QS:  Luqman:
               Sebagai orang beriman, tentu     27)
            harus piawai dalam bersikap. Se­       Apa koneksi musibah pandemi
            lalu  berkhusnudhon  pada  Allah.   dengan ayat yang berbicara ten­
            JIka tidak, bisa terseret pada per­  tang rahmat  Allah kepada ma­
            ilaku yang salah, yang ujungnya     nusia ini?
            menggelincirkan akidah kita.           Perhatikan dengan sek sama
               Padahal ciri orang beriman       redaksi ayat di atas. Tak ada
            yang benar, harus ridha dan ikhlas   satu pun kata yang menunjukkan
            dengan segala takdir yang telah     kekhususan waktu atau keadaan.
            berlaku. Baik itu yang baik bagi di­  Artinya ayat tersebut juga berlaku
            rinya, ataupun yang buruk, semi­    di masa pandemi sekarang ini.
            sal pandemi saat ini.                  Dengan kata lain, sesusah atau
               Untuk itu, kita perlu peneguh    sesengsara apapun yang kita teri­
            agar diri tidak rapuh. Kuat dalam   ma sebagai konsekuensi dari pan­
            menghadapi segala cobaan. Kem­      demi, sesungguhnya rahmat Allah
            bali kepada al­Qur’an dan meyak­    yang tercurah kepada segenap
            ini sepenuh jiwa akan kebenaran     manusia,  khususnya  orang  ber­
            firman­firman­Nya.                  iman masihlah jauh lebih besar.
               Di antara ayat yang bisa dija­      Tinggal kita gunakan akal un­




             62  MULIA | Safar 1442/Oktober 2021
   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69