Page 71 - MAJALAH MULIA EDISI OKTOBER 2021 VERSI ONLINE-dikompresi
P. 71

menjualnya. Ia beralasan,
            seandainya sumur terse­
            but dijual, penghasilan yang
            diperolehnya setiap hari akan
            berhenti.
               Utsman tidak kehilangan akal
            untuk kembali menawar sumur
            tersebut. Ia pun memberi tawaran
            menarik akan membeli setengah
            dari  sumur  tersebut.  Jika Yahudi    “Anda
            itu setuju, ujarnya, maka sumur itu   telah meru­
            bisa dimiliki bergantian.           sak sumur saya, sekarang belilah
               Satu hari dimiliki Utsman, be­   dari saya”.  Utsman akirnya setu­
            soknya kepemilikan kembali lagi     ju dan menawar seharga 20 ribu
            pada Yahudi. Begitu seterusnya.     dirham, yang kemudian dia beri­
            Yahudi itu pun menerima tawaran     kan sebagai wakaf dengan nama
            Utsman.                             Allah (wakaf lillah) untuk diminum
               Orang Yahudi ini berkeyakinan    semua kaum Muslim.
            merasa bisa mendapatkan uang           Utsman lalu mewakafkan Su­
            banyak dari Utsman tanpa harus      mur Raumah. Sejak itu, sumur
            kehilangan sumur. Utsman pun        tersebut   dapat   dimanfaatkan
            meminta penduduk Madinah un­        oleh siapa saja, termasuk Yahudi
            tuk mengambil air tersebut den­     pemilik lamanya.
            gan gratis.                            Ahli sejarah termasuk Imam
               Utsman juga mengingatkan         Ibnu Abdil Barr menjelaskan bah­
            masyarakat kota Madinah men­        wa pembelian yang pertama se­
            gambil air dalam jumlah yang        jumlah 12.000 dirham dan yang
            cukup untuk dua hari karena         kedua 8.000 dirham dengan total
            esok hari sumur itu bukan lagi mi­  1 Milyar saat ini. Sebagian ulama
            lik Utsman. Keesokan hari Yahudi    melihat bahwa Sumur Raumah ini
            mendapati sumur miliknya sepi       merupakan wakaf pertama kali
            pembeli karena penduduk Madi­       yang tercatat di sejarah Islam.
            nah masih memiliki persedian air       Suatu ketika,  salah satu Sa­
            di rumah.                           habat mendatangi Utsman dan
               Hal ini menjadi kebiasaan war­   menawarkan untuk membeli su­
            ga Madinah, yang  mengakibat­       mur dengan harga dua kali lipat.
            kan semua orang akan minum          Utsman memintanya untuk me­
            dari  sumur  pada  hari  milik  ‘Uts­  naikkan tawarannya. Dia mengu­
            man, dan meninggalkan pemilikn­     sulkan tiga kali lipat harga.
            ya tanpa pelanggan!                    Utsman kembali memintanya
               Lama­kelamaan, orang Yahudi      untuk menaikkan harga sampai
            merasa bingung, mengapa den­        pembeli setuju untuk memba­
            gan cepat bisa sepi? Dengan ce­     yar sembilan kali lipat dari harga
            pat dan bergegas ia mendatangi      aslinya. Dan Utsman masih belum
            rumah ‘Utsman.                      menyetujui.*



                                                          Shafar 1443/Oktober 2021 | MULIA  69
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76