Page 32 - E-BOOK SSI LAJU REAKSI FIX 15 NOV_Neat
P. 32

A.  Persamaan Laju Reaksi

                     Persamaan  laju  reaksi  atau  hukum  laju  reaksi  menyatakan
               hubungan  antara  laju  reaksi  dengan  konsentrasi  pereaksi  (reaktan).

               Umumnya  reaksi  dapat  berlangsung  cepat  jika  konsentrasi  zat-zat

               pereaksi diperbesar. Secara umum pada reaksi

                                        aA bB    cC dD

               Persamaan laju reaksi dapat ditulis sebagai

                                                   x   y
                                          v   k    
                                                A
                                                     B
               Keterangan:
               v       = laju reaksi (mol L  s  atau M s )
                                                        -1
                                          -1 -1
               k       = tetapan laju reaksi
               x       = orde reaksi terhadap pereaksi A

               y       = orde reaksi terhadap pereaksi B

               [A]     = konsentrasi awal A (mol L )
                                                   -1
               [B]     = konsentrasi awal B (mol L )
                                                   -1
                     Simbol  k  yang  terdapat  pada  persamaan  tersebut  merupakan

               tetapan  laju  reaksi.  Harga  k  ini  bergantung  pada  suhu,  artinya  jika
               suhunya  tetap  maka  harga  k  juga  tetap.  Kenaikan  suhu  umumnya

               memperbesar nilai k.
                     Bilangan  pangkat  pada  persamaan  di  atas  disebut  sebagai  orde

               reaksi  atau  tingkat  reaksi.  Orde  reaksi  menyatakan  pengaruh

               konsentrasi suatu pereaksi terhadap laju reaksi. Jumlah total orde reaksi
               semua  pereaksi  disebut  sebagai  orde  reaksi  total.  Persamaan  di  atas

               menunjukkan  reaksi  berorde  x  terhadap  pereaksi  A  dan  berorde  y

               terhadap pereaksi B. Orde reaksi total pada reaksi tersebut adalah x + y.






           20
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37