Page 7 - PROYEK PROFIL PELAJAR PACASILA
P. 7
C. Tema Bermain dan Bekerja Sama
Pembelajaran dalam tema “Bermain dan Bekerja
Sama” ini bertujuan untuk mengajak anak C. Tema Bermain dan Bekerja Sama
berinteraksi dengan teman yang beragam sehingga bermain yang menyenangkan.
Dunia anak adalah dunia
Mereka bisa bermain
bersama, merdeka berpikir
dapat menghormati orang lain yang berbeda dan bertindak.
Tim Buku 6
dengan dirinya, mampu bekerja sama, mau berbagi Tema “Bermain dan Bekerja Sama” ini masih harus dipetakan terlebih dulu
menjadi beberapa topik agar guru dapat mengembangkannya menjadi sebuah
proyek pembelajaran. Kegiatan-kegiatan proyek yang dirancang diharapkan dapat
menstimulasi semangat kerja sama antar-anak, menguatkan nilai-nilai Bhineka
dan tidak membeda-bedakan teman. Anak bisa Tunggal Ika, yaitu tidak membeda-bedakan teman, saling menghargai, mau bekerja
sama dan mau berbagi.
Contoh pemetaan tema “Bermain dan Bekerja Sama” adalah sebagai berikut.
hidup rukun dan damai di mana pun dia berada. Anak lebih mengenal Jarang bersosialisasi
Kurang terasah bekerja sama
Permasalahan permainan digital games
yang muncul Kurang bergerak
Anak kurang mengenal
D. Tema Imajinasiku tradisional setempat
permainan/dolanan
Bermain dan Kemungkinan Menggali permainan/dolanan tradisional
Bekerja Sama solusi setempat yang melibatkan kerja sama tim
dan mengasah motorik anak
Melalui imajinasi dan bermain, anak belajar Media (video/buku
terkait)
Narasumber (orangtua siswa,
untuk mengenali dunianya. Imajinasi membantu D. Tema Imajinasiku tradisional, dll.)
Sumber belajar
komunitas pecinta dolanan
Tempat yang bisa dikunjungi
(lingkungan sekitar sekolah,
kampung dolanan dll.)
perkembangan kognitif dan sosial pada anak. permainan tradisional sehingga pengembangannya menjadi sebagai berikut.
Berdasarkan peta konsep di atas, ada kemungkinan muncul solusi melalui
Tanda sejati dari
kecerdasan adalah bukan
pengetahuan, tetapi
Oleh karena itu, pada tema Imajinasiku ini anak Albert Einstein BAB 3 Rancangan Proyek Pelajar Pancasila 87
imajinasi.
distimulasi dengan serangkaian kegiatan yang bisa Kegiatan proyek yang dilakukan pada tema “Imajinasiku” adalah serangkaian
kegiatan yang bisa menstimulasi rasa ingin tahu dan imajinasi anak sehingga anak
dapat membuat rekayasa dan memanfaatkan teknologi dalam menciptakan karya
membangkitkan rasa ingin tahu dan memperkuat yang inovatif dan kreatif. Untuk melihat alternatif proyek yang bisa dilakukan, guru
perlu memetakan dulu tema Imajinasiku menjadi topik-topik yang menarik supaya
bisa menginspirasi anak untuk membuat suatu proyek. Seiring berjalannya kegiatan
proyek, bisa saja ide-ide anak dan guru berkembang. Oleh sebab itu, apabila ada
ide yang muncul, ide-ide dapat ditambahkan pada peta konsep. Contoh pemetaan
imajinasinya. tema “Imajinasiku” adalah sebagai berikut.
Kurangnya stimulasi Anak kurang kreatif
imajinasi anak Imajinasi anak
Permasalahan kurang terpantik
yang muncul
Terlalu banyak Anak pasif
instruksi guru
Proses pembelajaran dengan pendekatan proyek membutuhkan peran orang tua
Karya anak
cenderung seragam
Membuat lukisan di
Eksplorasi warna
media yang beragam
dan masyarakat. Oleh karena itu, perlu membangun kesepakatan dan kesepahaman
Kemungkinan
Imajinasiku
Membuat karya dengan
Eksplorasi cahaya
pantulan cahaya
solusi
Membuat model buku Buku pop up
cerita yang unik
Media (video/buku
antara orang tua dengan sekolah. Sekolah sebaiknya mensosialisasikan kepada
Buku besar (big book)
terkait)
Narasumber
Sumber belajar
(pelukis, perajin)
orang tua tentang pembelajaran berbasis proyek dan hal-hal apa yang perlu
Tempat yang bisa dikunjungi
(lingkungan sekitar sekolah,
museum, galeri seni dll.)
disinergikan antara pihak sekolah dan orang tua. Misalnya, dari segi pelibatan
110
Buku Panduan Guru Proyek Profil Pelajar Pancasila untuk Satuan PAUD
orang tua saat kegiatan proyek untuk menjadi narasumber ataupun membantu
memfasilitasi.
Bab 4 Penutup
Buku Panduan Guru Proyek Profil Pelajar Pancasila ini disusun berdasarkan
kurikulum yang memerdekakan, baik bagi anak maupun guru. Kurikulum merdeka
memberi ruang seluas-luasnya kepada tiap sekolah untuk menerjemahkan sesuai
dengan kondisi masing-masing daerahnya serta memberi ruang kepada anak untuk
tumbuh dan berkembang sesuai dengan potensinya.
Demikian petunjuk singkat Buku Panduan Guru Proyek Profil Pelajar Pancasila.
Selamat membaca dan mencoba mempraktikkan.
vii

