Page 29 - MODUL ALGORTIMA DAN PEMROGRAMAN

2. Bahasa pemrograman bertujuan umum (General Purpose Programming Language).
Bahasa pemrograman ini dapat digunakan untuk berbagai aplikasi. Yang termasuk ke

dalam kelompok ini adalah bahasa Pascal, basic, C, C++, Phyton, Java, dan lain-lain.

Hingga saat ini terdapat puluhan bahasa pemrograman yang berkembang. Jika

dikelompokkan berdasarkan level bahasa maka bahasa pemrograman dapat dikelompokkan

menjadi 4 yaitu: bahasa mesin, bahasa tingkat rendah, bahasa tingkat tinggi, dan bahasa yang
berorientasi pada permasalahan spesifik.

1. Bahasa Mesin
Bahasa mesin merupakan bahasa dengan level terendah. Bahasa mesin berisi kode-kode

mesin yang hanya dapat diinterpretasikan secara langsung oleh mesin komputer, sebab berupa

kode numerik, biner, dan hexadesimal seperti terlihat pada Gambar 1.1. Kelebihan dari bahasa
mesin ini adalah eksekusinya yang cepat, namun memiliki kelemahan yaitu sulit dipelajari

manusia.

Gambar 1. 1 Bahasa Mesin

2. Bahasa Assembly

Bahasa assembly merupakan bahasa simbol dari bahasa mesin. Contoh instruksi seperti

ADD, MUL, SUB, DIV. Kelebihan bahasa assembly adalah eksekusi yang cepat, dan masih
dapat dipelajari oleh manusia daripada bahasa mesin seperti terlihat pada Gambar 2.2. Selain

itu bahasa assembly memiliki file yang kecil. Namun dibalik kelebihan tersebut bahaasa
assembly tetap sulit dipelajari, dikarenakan program yang sangat panjang. Umumnya bahasa

assembly digunakan untuk pembuatan driver, firmware, kernel (inti dari suatu sistem operasi).

6