Page 40 - Perencanaan Hutan_Clear
P. 40
3. Pengaturan dari pohon-pohon dari suatu tegakan hutan, dimana
mengacu pada pertimbangan silvikultur dan perlindungan serta
kemudahan dalam pemanenan.
Berdasarkan beberapa peraturan dan kebijakan lingkup
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan salah satunya
menjelaskan Sistem Silvikultur dan Daur Tanaman Pokok dan
Pengelolaan Hutan Produksi. Alternatif sistem silvikultur yang
digunakan dalam kegiatan pengelolaan hutan diantaranya TPTI,
THPB, THPA, dan TPTJ. Namun demikian seharusnya tidak terjadi
pembatasan penggunaan suatu sistem silvikultur karena harus
disesuaikan dengan keadaan hutan dimana hendak diterapkan
serta tujuan pengelolaannya.
Hal-hal yang menjadi pertimbangan pemilihan sistem
silvikultur antara lain:
1. Tujuan pengelolaan/pengusahaan
2. Keadaan/tipe hutan
3. Sifat silvik
4. Struktur dan komposisi jenis
5. Tanah dan topografi
6. Pengetahuan professional rimbawan
7. Kemampuan pembiayaan
Pemilihan sistem silvikultur didasarkan pada hasil risalah hutan
serta lokasi dan jenis tanaman yang dikembangkan yang
pelaksanaannya disusun dalam Rencana Pengelolaan Hutan (RPH).
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007 Pasal 34 ayat (2),
pemanfaatan hasil hutan kayu dalam hutan alam pada hutan
30 Perencanaan Hutan

