Page 66 - E-BOOK
P. 66
Birokrat Senior Bekerja dengan Hati “Antara Biografi dan Karya Pengabdian”
Upaya dan langkah yang perlu dilakukan oleh pemerintah sesungguhnya telah
diatur dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 juncto Undang-Undang Nomor
2 Tahun 2022 tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi Papua. Ada tiga kata kunci
atau sering disebut sebagai ruh dari kebijakan otonomi khusus, yaitu pengakuan,
keberpihakan dan pemberdayaan atau disebut juga sebagai proteksi, afirmasi dan
empowering.
Dalam kerangka itulah, program afirmatif Generasi Emas Port Numbay ini digagas
oleh Frans Pekey, dengan tujuan untuk mengentaskan disparitas atau kesenjangan
pembangunan antara penduduk asli Port Numbay (Kota Jayapura) dengan
masyarakat pendatang.
Program tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM Port Numbay,
agar memiliki daya saing di tengah kemajuan dunia dan kemajuan pembangunan
Kota Jayapura yang semakin modern dan kompetitif. Sehingga nantinya masyarakat
Port Numbay dapat ikut berkontribusi serta menikmati hasil pembangunan, dan
bukan hanya menjadi “penonton” atau justru termarginalkan di tengah pesatnya 65
kemajuan pembangunan dan heterongennya masyarakat Kota Jayapura.
Dijelaskan oleh Frans Pekey, Program Afirmatif “Generasi Emas Port Numbay
“ meliputi 4 (empat) bidang utama yaitu pendidikan, kesehatan dan gizi,
pemberdayaan ekonomi dan penguatan kelembagaan masyarakat adat.
Pj Wali Kota Jayapura Dr. Frans Pekey, M.Si berbicara dengan salah satu siswi
dalam kunjungannya ke salah satu sekolah di Kota Jayapura.
