Page 19 - Flipbook Mata Kuliah Genetika - Materi Genetika
P. 19

dalam  pengkodean  beberapa  protein  yang  digunakan  dalam

                           fotosintesis, yaitu proses yang mengubah cahaya menjadi energi.

                       4.  Sitoplasma pada sel prokariotik: Pada organisme prokariotik (seperti


                           bakteri dan arkhaea), DNA tidak disimpan dalam inti karena  mereka

                           tidak  memiliki  membran  nukleus.  Sebagai  gantinya,  DNA  terdapat

                           dalam  sitoplasma  dalam  bentuk  lingkaran,  yang  disebut  kromosom

                           bakteri atau DNA inti. DNA prokariotik mengandung semua informasi

                           genetik yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pembelahan sel.


                       5.  Plasmid pada bakteri dan beberapa eukariotik:  Beberapa sel bakteri

                           juga memiliki DNA tambahan dalam bentuk plasmid, yaitu potongan

                           DNA  kecil  berbentuk  melingkar  yang  mengandung  gen  tambahan.

                           Plasmid ini dapat berpindah dari satu sel ke sel lain, memungkinkan


                           pertukaran genetik, seperti gen untuk resistensi antibiotik.



                D. Fungsi DNA


                    DNA memiliki beberapa fungsi vital bagi organisme, antara lain:

                      1.  Pewarisan genetik: DNA membawa informasi genetik dari satu generasi

                         ke  generasi  berikutnya,  memastikan  bahwa  sifat-sifat  organisme


                         diwariskan kepada keturunannya.

                      2.  Pengkodean protein: DNA mengandung gen yang berisi instruksi untuk

                         sintesis protein. Gen tersebut "dibaca" selama proses transkripsi dan

                         translasi, menghasilkan protein yang berperan dalam fungsi sel.

                      3.  Regulasi  seluler:  DNA  mengatur  banyak  aktivitas  sel,  termasuk


                         pembelahan,  pertumbuhan,  dan  diferensiasi.  Bagian  DNA  tertentu

                         bertindak sebagai pengatur ekspresi gen, memastikan gen hanya aktif

                         bila diperlukan.








         14
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24