Page 34 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 NOVEMBER 2021
P. 34
Judul Hore.. Pemerintah Korsel Kembali Buka Penempatan PMI
Nama Media Rakyat Merdeka
Newstrend Penempatan PMI Korea
Halaman/URL Pg5
Jurnalis UMM
Tanggal 2021-11-09 05:00:00
Ukuran 80x237mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 34.000.000
News Value Rp 102.000.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
MENTERI Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyatakan, Pemerintah Korea Selatan
(Korsel) kembali membuka dan menghapus pembatasan jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA).
Pembukaan tersebut termasuk untuk penempatan Pekerja Migran Skema Employment Permit
System (EPS) untuk Indonesia.
HORE.. PEMERINTAH KORSEL KEMBALI BUKA PENEMPATAN PMI
MENTERI Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyatakan, Pemerintah Korea Selatan
(Korsel) kembali membuka dan menghapus pembatasan jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA).
Pembukaan tersebut termasuk untuk penempatan Pekerja Migran Skema Employment Permit
System (EPS) untuk Indonesia.
"Jumat (5/11), Minister of Employment and Labour, Ahn Kyung deok memutuskan membuka
kembali dan menghapus pembatasan jumlah tenaga kerja asing yang masuk, dengan
mempertimbangkan persyaratan karantina sebelum dan sesudah masuk negara Korea Selatan,"
kata Ida, dalam keterangannya di Jakarta, Senin (8/11).
Dia menyatakan, kabar baik tersebut datang setelah Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan
Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Dirjen Binapenta & PKK) Su-hartono, bertemu
dengan Atase Tenaga Kerja Korsel, Lee Junho di Jakarta.
Menurut Ida, Kemnaker telah mengirimkan surat kepada Pemerintah Korsel untuk dapat
mempertimbangkan pembukaan kembali penempatan PMI. Permohonan ini mempertimbangkan
jumlah positive rate Covid-19 di Tanah Air yang terus melandai.
"Mewakili Pemerintah Indonesia, kami menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Korea
atas kerja sama yang terjalin baik selama ini. Khususnya di bidang penempatan dan perlindungan
PMI secara G to G melalui EPS sejak 2008," ujar politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.
Dia mengungkapkan, Korea menjadi salah satu negara tujuan penempatan favorit para PMI.
Data penempatan PMI menunjukkan, jumlah peminat setiap tahun lebih dari 10.000 orang PMI.
33

