Page 47 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 NOVEMBER 2021
P. 47
mencairkan BSU secara tunai ke bank HIMBARA terdekat; 4. Jika belum memiliki rekening
HIMBARA maka akan dibantu untuk dibukakan rekening oleh Kemnaker.
Sementara itu jika penerima ingin mengecek status dirinya dapat mengunjungi
bpjs.ketenagakerjaan.go.id serta kemnaker.go.id. Mekanisme Pencairan untuk Non Himbara
Pekerja atau buruh dapat melihat status perkembangan bantuan lewat situs
bpjs.ketenagakerjaan.go.id serta kemnaker.go.id. Apabila tercantum maka akan mendapatkan
notifikasi status penerimaan bantuan subsidi upah.
Dalam laman tersebut, calon penerima dapat mengetahui status apakah sudah menjadi calon
penerima BSU, sudah ditetapkan sebagai penerima hingga dana BSU sudah di transfer apa
belum. Selain itu, melalui laman profil tersebut calon penerima juga akan mendapatkan info
rekening baru yang telah dibuatkan secara kolektif.
Setelah calon penerima mengetahui rekening baru yang telah dibuatkan, komunikasikan dengan
pihak manajemen perusahaan untuk mengetahui informasi dan jadwal aktivasi rekening baru di
perusahaan. Untuk diketahui, dana BSU bisa digunakan jika rekening sudah diaktivasi. Adapun
aktivasinya paling lambat adalah 15 Desember 2021, dan jika setelah tanggal tersebut belum
diaktivasi, maka dana BSU akan dikembalikan ke kas negara.
Cara Cek Status Penerima BSU lewat laman BPJS Ketenagakerjaan - Buka laman
https://www.bpjsketenagakerjaan.go.id/; - Pilih menu Cek Status Calon Penerima BSU; -
Masukkan NIK, nama lengkap, dan tanggal lahir di kolom yang tersedia; - Ceklis kode captcha
kemudian klik Lanjutkan; Apabila dinyatakan lolos maka pesert akan diberikan keterangan
sebagai berikut: "Anda lolos verifikasi dan validasi BPJS Ketenagakerjaan sebagai calon penerima
Bantuan Subsidi Upah (BSU) untuk verifikasi selanjutnya akan dilakukan oleh Kemnaker." "Proses
verifikasi dan validasi dilakukan sesuai dengan Permenaker Nomor 16 tahun 2021." Cara Cek
Status via Kemnaker - Buka laman https://kemnaker.go.id/; - Apabila belum memiliki akun maka
dapat mendaftar lebih dahulu; - Kemudian tekan login lalu dilanjutkan dengan mengisi profil
biodata diri; - Lalu cek pemberitahuan dan setelah itu peserta akan mendapatkan notifikasi.
Namun perlu diketahui tidak semua pekerja atau buruh berhak untuk menerima BSU karena
terdapat beberapa syarat untuk dipenuhi.
Syarat Penerima BSU 1. WNI; 2. Pekerja atau buruh yang menerima gaji/upah; 3. Peserta aktif
program jamsos BPJS Ketenagakerjaan yang memiliki upah paling banyak sebesar Rp 3.500.000
per bulan; 4. Merupakan peserta aktif program jamsos BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan 30
Juni 2021; 5. Bekerja di wilayah PPKM level 3 dan 4; 6. Pekerja/buruh yang belum menerima
Kartu Prakerja, Program Keluarga Harapan, atau Program Bantuan Produktif Usaha Mikro; 7.
Bekerja pada sektor industri barang konsumsi, transportasi, aneka industri, properti, real estate,
perdagangan dan jasa, kecuali jasa pendidikan serta kesehatan.
Tahap Penyaluran BSU 1. Proses verifikasi sesuai dengan kriteria Permenaker RI No.16 Tahun
2021. 2. Kemudian, proses validasi dan pembayaran BSU 3. Lalu, proses pembayaran ke rekening
pekerja melalui Bank Himbara. 4. Setelah itu, dana bantuan otomatis sudah tersalurkan kepada
penerima yang sesuai dengan kriteria.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Adya)
46