Page 43 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 agustus 2019
P. 43
"Massifikasi pelatihan di BLK melalui program triple skilling, yaitu Skilling untuk
angkatan kerja yang ingin mendapatkan skill. Up-skilling untuk pekerja yang ingin
meningkatkan skill dan re-skilling untuk pekerja yang ingin mendapatkan
keterampilan baru, " ujarnya.
Hanif menegaskan untuk mendekatkan akses pelatihan vokasi kepada masyarakat,
pemerintah juga membangun BLK Komunitas. Tahun 2017 dengan 50 BLK
Komunitas, dan meningkat menjadi 75 BLK di tahun 2018. "Tahun 2019 kembali
melonjak menjadi 1.000 BLK Komunitas berbasis pesantren, " katanya.
Dalam pertemuan di Shah Alam itu, Hanif Dhakiri didampingi oleh Dirut BPJS
Ketenagakerjaan Agus Susanto; Dirjen Binalattas Bambang Satrio Lelono; Staf
Khusus Nurhuda; Ketua BNSP Kunjung Masehat; Karo Kerja sama Luar Negeri,
Indah Anggoro Putri dan Antonius J. Supit, Tajuddin, Mafirion, Sugeng Bahagijo,
Kun Wardhana (Anggota Komite Pelatihan Vokasi Nasional).
Sedangkan delegasi Malaysia hadir Datuk Khir Razman (Ketua Pengarah Jabatan
Tenaga Manusia); Tuan Haji Zaihan (Ketua Pengarah Jabatan Pembangunan
Kemahiran; Encik Mat Setia (Jabatan Tenaga Manusia) dan Wakil dari Bahagian
Dasar dan Bahagian Antar Bangsa.
Sedangkan Anton J. Supit mengatakan lembaga pendidikan bertugas mencetak
orang/lulusan pencari kerja serta mendukung tugas pokok Kemnaker adalah skilling,
upskilling dan reskilling.
"Pelatihan vokasi adalah tanggung jawab semua pihak. Jangan semua seakan-akan,
kalau orang yang tidak dapat pekerjaan, menyalahkan Kemnaker, itu tidak benar.
Kita semua harus mendukung pekerjaan Kemnaker itu untuk skilling, upskilling dan
reskilling, " kata Anton.
(jpnn).
Page 42 of 56.