Page 124 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 AGUSTUS 2020

Judul Buruh Cimahi Demo Tolak Omnibus Law Cipta Kerja
Nama Media Pikiran Rakyat
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL Pg4
Jurnalis Ririn NF
Tanggal 2020-08-11 05:06:00
Ukuran 197x182mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 54.175.000

News Value Rp 270.875.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif

Narasumber
neutral - Edi Suherdi (Ketua SPSI Kota Cimahi) Saat ini DPR RI masih tetap melakukan
pembahasan walaupun Presiden RI Joko Widodo menyampaikan ke federasi buruh bahwa
pembahasan ditunda. Namun sampai sekarang belum dicabut dan ditunda, bahkan terus
dibahas. Kami kalangan pekerja/ buruh minta DPRD Kota Cimahi menyampaikan ke DPR RI agar
pembahasan dihentikan dan kembali ke UU Ketenagakerjaan

negative - Edi Suherdi (Ketua SPSI Kota Cimahi) Menyimpang dari ketentuan. . Seperti tenaga
kerja asing (TKA) bebas diposisikan di bagian apa pun di Indonesia tanpa syarat tertentu. Ada
juga aturan pesangon berkurang dari 9 kali upah menjadi 5 bulan upah

neutral - Edi Suherdi (Ketua SPSI Kota Cimahi) Kepastian upah yang dikembalikan ke pasar
dengan negosiasi hanya buruh dan perusahaan akan menghilangkan survei kelayakan hidup,
rekomendasi Dewan Pengupahan maupun rekomendasi kepala dae-rah-gubemur
negative - Edi Suherdi (Ketua SPSI Kota Cimahi) RUU Omnibus Law Cipta Kerja ini sangat
memberatkan buruh sehingga DPRD Kota Cimahi agar menyuarakan aspirasi buruh se-Kota
Cimahi untuk meminta pembahasan RUU dihentikan

positive - Kania Intan Puspita (Anggota DPRD Kota Cimahi) Kami siap menandatangani petisi
penolakan pembahasan RUU dilanjutkan. Besok akan digelar pertemuan dengan perwakilan
buruh untuk serah terima petisi tersebut

neutral - Kania Intan Puspita (Anggota DPRD Kota Cimahi) Khawatir ada potensi penyebaran
virus karena pandemi Covid tengah berlangsung sehingga kami imbau buruh/pekerja tetap
menerapkan protokol kesehatan. Meski demikian, kami pun tetap menerima massa aksi untuk
menampung aspirasi

123