Page 252 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 JULI 2020
P. 252
TKA tersebut, bekerja sama dengan tim pengawasan orang asing untuk melakukan pengawasan
kelengkapan dokumen. Termasuk, dokumen kesehatan maupun dokumen keimigrasian.
"Kedatangan TKa diharapkan mampu membuka kesempatan kerja bagi tenaker Indonesia,
sehingga mampu mengurangi jumlah pengangguran di Indonesia," terangnya.
Kedatangan TKA itu disebut menumpang pesawat Lion Air yang di-carter dalam rombongan
pekerja itu, ikut serta empat tenaga medis. 152 warga Cina itu merupakan rombongan pertama
dari 500 TKA yang akan bekerja di Kawasan Industri Pertambangan Morosi, Konawe ,
Sulawesi Tenggara .
Sementara, politikus Partai Demokrat asal Kendari Sulawesi Tenggara Umar Arsal,
menyayangkan kehadiran 152 tenaga kerja asing (TKA) asal Cina di Kota Kendari.
"Ini tidak adil di saat warganya dilarang bepergian karena Virus Corona, tapi sebaliknya tenaga
kerja asal Tiongkok itu dengan bebas masuk Tanah Air," kata Umar, Rabu (24/6/2020) malam.
Menurut Umar, seharusnya pemerintah dapat mencegah dan mengantisipiasi bagaimana cara
TKA tidak masuk dahulu ke Tanah Air dengan kondisi saat ini.
"Anehnya bangsa belum begitu pulih sudah mengijinkan masuk Kota Kendari," ucap mantan
anggota DPR dua periode itu.
Ia menyebut, keberadaan para TKA akan menimbulkan rasa tidak percaya dari masyarakat
terhadap pemerintah, terlebih saat ini dalam negeri sedang menghadapi Covid-19.
"Jelas-jelas Virus Corona datangnya dari Cina, tapi kenapa pemerintah begitu mudah
memasukkan?" "Jadi saya kira mohon pemerintah harus jelas apa yang dirasakan masyatakat,"
ucapnya.
Ke-152 TKA Cina telah mendarat menggunakan maskapai Lion Air pukul 20.30 Wita. Mereka
terbang dari Ghuangzou lalu ke Malaysia. Selanjutnya rombongan TKA Cina tiba di Bandar
Udara Sam Ratulangi Manado dan melanjutkan ke Bandara Haluoleo. Usai turun dari pesawat,
para TKA Cina melewati pintu keluar khusus. Dengan pengawalan ketat aparat, para TKA ini
dibariskan satu per satu, lalu masuk ke mobil sedan.
(Hari Darmawan).
251