Page 25 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 OKTOBER 2020
P. 25

Judul               Gelar Aksi Mogok Nasional, Buruh di Jateng Terancam Di-PHK
                Nama Media          kompas.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://regional.kompas.com/read/2020/10/07/07003801/gelar-aksi-
                                    mogok-nasional-buruh-di-jateng-terancam-di-phk
                Jurnalis            Kontributor Semarang, Riska Farasonalia
                Tanggal             2020-10-07 07:00:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Narasumber

              negative - Frans Kongie (Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia) Menurut saya buruh itu belum
              mengerti  maksud  dari  dimunculkannya  omnibus  law.  Tidak  mungkinlah  pemerintah  mau
              menyengsarakan buruh, Apindo sendiri tidak mungkin eksis jika tidak ada buruh. Buruh itu mitra
              kami

              negative - Frans Kongie (Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia) Mereka yang jadi anggota DPR
              itu kan bukan orang bodoh. Mereka itu pintar pintar mewakili rakyat. Jadi kami itu heran kenapa
              pada mau mogok nasional menolak UU (Omnibus Law) Cipta Kerja

              negative  -  Frans  Kongie  (Ketua  Asosiasi  Pengusaha  Indonesia)  Selama  ini  aturannya  terlalu
              banyak, saling tumpang tindih. Harus memberikan laporan ini itu. Ini sangat tidak efisien untuk
              dunia usaha
              negative - Apindo (None) Di undang-undang itu tidak ada mogok nasional. Kalau buruh gelar
              aksi, itu melanggar undang-undang dan itu ada sanksinya

              negative - Frans Kongie (Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia) Bisa berupa sanksi ringan yaitu
              surat peringatan satu sampai tiga. Bisa juga Pemutusan Hubungan Kerja. Itu paling terberat


              Ringkasan

              Kalangan pengusaha mewanti-wanti agar para buruh di Jawa Tengah tidak mengikuti aksi mogok
              kerja nasional yang memprotes disahkannya UU Cipta Kerja atau Omnibus Law.



              GELAR AKSI MOGOK NASIONAL, BURUH DI JATENG TERANCAM DI-PHK

              SEMARANG,  -  Kalangan  pengusaha  mewanti-wanti  agar  para  buruh  di  Jawa  Tengah  tidak
              mengikuti aksi mogok kerja nasional yang memprotes disahkannya UU Cipta Kerja atau Omnibus
              Law. Pasalnya, pengusaha tak segan menjatuhkan sanksi sebagaimana diatur dalam undang-
              undang (UU) Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
                                                           24
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30