Page 68 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 SEPTEMBER 2021
P. 68

"Pemberlakuan  NLE  di  pelabuhan  berdampak  terhadap  eksistensi  TKBM,  sehingga  perlu
              dilakukan pembenahan tata kelola yang terintegrasi antarkementerian/lembaga," kata Sekretaris
              Jenderal Kemnaker Anwar Sanusi saat membuka Rapat Koordinasi NLE dan Pelindungan TKBM
              secara hybrid di Bogor, Senin (6/9/2021).

              National Logistic Ecosystem (NLE) adalah suatu ekosistem logistik yang menyelaraskan arus lalu-
              lintas barang dan dokumen internasional sejak kedatangan sarana pengangkut hingga barang
              tiba di gudang.

              Menurut Sekjen Anwar Sanusi, guna meningkatkan perlindungan kepada TKBM, maka seluruh
              kementerian/lembaga  harus  memperhatikan  tiga  aspek.  "Pertama,  regulasi.  Jadi  bagaimana
              regulasi yang kita buat ini benar-benar efisien, memiliki standar layanan yang prima, dengan
              penerapan simplifikasi serta penghapusan repetisi dan duplikasi proses bisnis," katanya.

              Kedua, penyiapan SDM untuk mendukung apa yang telah didesain, sehingga apa yang telah
              dirancang  dapat  dieksekusi  dengan  optimal.  "Ketiga,  menciptakan  strategi  penataan  ruang
              logistik  yang  tepat  dengan  didukung  sistem  teknologi  informasi  yang  mampu  menciptakan
              kolaborasi digital atas seluruh proses logistik dalam satu platform," kata Anwar.

              Agar tiga aspek ini terpenuhi, kata Sekjen Anwar, pihaknya telah mengkoordinasikan unit kerja
              Kemnaker untuk menyiapkan konsep di bidang ketenagakerjaan yang perlu dimasukkan dalam
              NLE. "Kami sangat mengharapkan kita bisa menyepakati hal-hal yang harus dimasukkan dalam
              NLE untuk menguatkan pelindungan bagi para TKBM," ujarnya.

              Turut hadir dalam Rakor ini Dirjen PHI dan Jamsos Indah Anggoro Putri, Dirjen Binwasnaker dan
              K3  Haiyani  Rumondang,  Kepala  Barenbang  Bambang  Satrio  Lelono,  Irjen  Kemnaker  Estiarty
              Haryani,  Plt.  Dirjen  Binalavotas  Heru  Budoyo  serta  perwakilan  kementerian/lembaga  secara
              daring dan luring. CM  (ars).









































                                                           67
   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73