Page 57 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 SEPTEMBER 2021
P. 57
Judul Februari 2022, BP Jamsostek Implementasikan Manfaat JKP
Nama Media investor.id
Newstrend Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Halaman/URL https://investor.id/finance/265116/februari-2022-bp-jamsostek-
implementasikan-manfaat-jkp
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-09-28 21:31:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Pramudya Iriawan B (Direktur Keuangan BP Jamsostek) Pada saat yang sama, desain
program dan proses bisnis bersama kementerian/lembaga sudah dilakukan, termasuk simulasi
iuran yang dibutuhkan dari pemerintah dan rekomposisi
positive - Pramudya Iriawan B (Direktur Keuangan BP Jamsostek) Tahap keempat, pada Februari
2022 sesuai dengan PP 37/2021, pemberian manfaat uang tunai, akses informasi pasar kerja,
dan pelatihan kerja, kita sudah mulai kita deliver sesuai ketentuannya
positive - Pramudya Iriawan B (Direktur Keuangan BP Jamsostek) Maka rasio klaim JKP akan
naik sampai dengan 107,84%. Nah ini sudah ada beberapa hal yang dikomunikasikan dengan
kementerian/lembaga, DJSN, Kementerian Ketenagakerjaan, dan Kementerian Keuangan untuk
melihat dan memastikan bahwa pelaksanaan program JKP dan program lainnya itu bisa
dijalankan secara sustainable
positive - Pramudya Iriawan B (Direktur Keuangan BP Jamsostek) Menyangkut fully funded
program JP dalam jangka panjang bahwa pertumbuhan iuran JP dari tahun 2021 sampai dengan
2095 kita coba proyeksikan dengan pendekatan aktuaria. Sampai dengan 2060, program JP ini
aset akan terus tumbuh secara eksponensial karena sampai dengan 2060 pembayaran manfaat
belum akan tumbuh secara signifikan
positive - Pramudya Iriawan B (Direktur Keuangan BP Jamsostek) Apabila tidak dilakukan
penyesuaian-penyesuaian terkait dengan iuran, maka aset tersebut akan habis pada tahun 2072
dan tentunya akan ada isu besar yang harus diantisipasi. Tentu kami terus menerus
berkomunikasi dengan K/L untuk menjaga sustainabilitas dari program JP ini
neutral - Roswita Nilakurnia (Direktur Pelayanan BP Jamsostek) Adapun success rate klaim
menjadi PR kami untuk terus melakukan perbaikan, ini adalah dalam hal pengajuan klaim ada
yang langsung disetujui dan ada yang belum memenuhi syarat, tapi kami selalu melakukan
edukasi. Sejak Januari 2021 sampai dengan September terjadi peningkatan, dimana success rate
itu terakhir di angka 77%, sehingga sisa 23% yang menjadi PR kami karena mereka belum
memenuhi persyaratan
56