Page 44 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 JUNI 2020
P. 44
RATUSAN MANTAN KARYAWAN DI SALATIGA BELUM TERIMA ANGSURAN
PESANGON
SALATIGA - Ratusan mantan karyawan dari sebuah perusahaan di Kota Salatiga, Jawa Tengah
yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat pandemi COVID-19, hingga saat ini
belum menerima pesangon secara utuh. Mereka menuntut agar manajemen perusahaan segara
melaksanakan kewajibannya terhadap para mantan karyawan.
Ketua DPC Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kota Salatiga Tega Jatmika menyatakan, pesangon
merupakan hak karyawan yang terkena PHK. Karena itu, perusahaan harus membayar
kewajibannya secara penuh.
"Setelah di-PHK, rekan-rekan kami banyak yang beralih menjadi wiraswasta, namun karena
pandemi covid-19 ini, banyak yang usahanya tidak jalan. Kami tetap menuntut hak kami yaitu
angsuran pesangon kepada perusahaan," katanya, Senin (15/6/2020).
Sementara itu, Pemerintah Kota Salatiga akan membantu mediasi antara korban pemutusan
hubungan kerja (PHK) karyawan sebuah perusahaan swasta di Salatiga dengan pihak
manajemen perusahaan tersebut. Hal ini dimaksudkan agar permasalahan terkait pesangon
yang belum terbayarkan secara penuh dapat menemukan solusi.
"Saya akan membantu komunikasi, mediasi antara warga masyarakat Kota Salatiga yang
terkena PHK, di mana hak mantan karyawan ini ternyata belum sepenuhnya dibayarkan oleh
pihak perusahaan," katanya.
( ) Yuliyanto juga memberikan apresiasi kepada serikat pekerja yang tetap menjaga
kondusifitas dan ketertiban kota Salatiga.
"Terimakasih kepada serikat pekerja yang telah menyampaikan aspirasi. Saya terima
aspirasinya. Mari kita tetep menjaga kondusifitas kota. Lebih baik dibicarakan dengan duduk
bersama. Permasalahan hak mantan karyawan ini semoga segera menemukan solusi yang baik
bagi semua pihak," tandasnya.
( ) (nun).
43