Page 77 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 JUNI 2020
P. 77

Benar, akan ada lapangan kerja baru yang tercipta, namun demikian, lapangan kerja baru belum
              bisa diketahui secara persis jenis dan jumlahnya.

              Dalam  kondisi  ini,  kebijakan  dan  program  pendidikan  dan  pelatihan  kerja  yang
              berkesinambungan  bagi  mereka  yang  menganggur  dan  terkena  PHK/dirumahkan  diperlukan
              agar  mereka  dapat  beradaptasi  dengan  tatanan  normal  baru  dalam  dunia  ketenagakerjaan.
              Peningkatan  kompetensi  dan  kapasitas  sumber daya  manusia  yang  relevan  dengan  tatanan
              normal baru dalam dunia ketenagakerjaan akan sangat menentukan siap tidaknya tenaga kerja
              untuk memasuki era normal baru ini.

              Sistem pendidikan dan pelatihan pun harus disesuaikan dengan tuntutan tatanan normal baru,
              di mana  physical distancing  menjadi norma utama.

              Saat ini sudah banyak universitas di luar negeri yang secara bertahap mengalihkan kegiatan
              perkuliahan melalui  online  classroom  . Tatap muka secara langsung mungkin masih diperlukan
              tapi  tidak  lagi  merupakan  yang  utama.  Untuk  itu,  ekosistem  pendidikan  dan  pelatihan,
              infrastrukur teknologi informasi dan akses internet yang andal dan berkualitas menjadi prasyarat
              utama bagi terlaksananya model pelatihan yang efektif dan efisien.

              Dalam  konteks  ini  program  Kartu  Prakerja  yang  sekarang  sedang  dijalankan  dapat  menjadi
              bagian  dari  model  pelatihan  guna  menghadapi  tatanan  normal  baru.  Model  pelatihan  yang
              mengandalkan proses digitalisasi dari awal sampai akhir diharapkan dapat menjadi jawaban
              bagi  tenaga  kerja  yang  memerlukan  pengembangan  kompetensi  secara  berkesinambungan
              yang sesuai dengan tuntutan era setelah pandemic Covid-19 berakhir.

              Manusia  merupakan  aspek  terpenting  dalam  ekonomi  dan  tidak  boleh  dihilangkan  dalam
              aktivitas perekonomian. Namun, tuntutan tatanan normal baru adalah sebuah keniscayaan, di
              mana  tenaga  kerja  manusia  mungkin  tidak  lagi terlalu  dibutuhkan  untuk  beberapa  kegiatan
              ekonomi di sektor-sektor tertentu. Sehingga manusia dituntut untuk melakukan transformasi
              dan penyesuaian dengan tatanan normal baru.

              Dalam konteks itulah pemerintah harus secara serius dan sistematis melaksanakan berbagai
              program  pelatihan  untuk  memastikan  kesiapan  tenaga  kerja  dalam  menyongsong  tatanan
              ekonomi normal baru.

              Jika ini tidak dilakukan, kelompok masyarakat yang tersingkirkan dari tatanan normal baru bisa
              menjadi beban sosial dan ekonomi yang dapat membahayakan sendi kehidupan masyarakat dan
              bangsa.

              *) Ekonom Senior Indef.






















                                                           76
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82