Page 40 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 SEPTEMBER 2021
P. 40
“Capaian ini akan memacu kita semua untuk bekerja lebih keras lagi, karena memang
mempartahankan itu biasanya lebih susah dari pada meraih,” kata Sekjen Anwar.
Inspektur Jenderal Kemnaker, Estiarty Haryani mengatakan bahwa Menteri Ketenagakerjaan,
Ida Fauziyah telah mengamanatkan seluruh jajaran Kemnaker agar opini WTP tersebut terus
dipertahankan.
Opini dari BPK tersebut adalah cerminan tanggung jawab dan akuntabilitas Kemnaker dalam
mengelola keuangan negara. Sehingga, adanya penilaian terhadap laporan keuangan harus
dijadikan pemicu seluruh jajaran Kemnaker untuk bekerja sebaik mungkin.
Esty menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mempertahankan Opini
WTP dari BPK.
Pertama, mengonsolidasi internal Kemnaker untuk meningkatkan kualitas tata kelola keuangan.
Seluruh unit eselon I mempunyai tanggung jawab yang sama untuk bisa meyakini tata kelola
keuangannya baik dan akuntabel.
Kedua, memperkuat pengendalian dan pengawasan terhadap pengelolaan keuangan.
“Dan secara periodically itu juga dilakukan pengawasan dan pengendalian dalam hal
implementasi. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan pelaporan,” katanya.
Esty juga mengingatkan seluruh jajaran Kemnaker untuk memperkuat komitmen mengelola
keuangan negara dengan sebaik-baiknya, serta dengan sigap melakukan perbaikan-perbaikan
atas rekomendasi dari BPK.
“Dan sekarang sudah masuk ke semester kedua, untuk itu kita harus meyakini tata kelola
Kementerian Ketenagakerjaan di tahun 2021 pun bisa kita sajikan di dalam laporan keuangan
yang nanti di awal tahun 2022 akan diperiksa oleh BPK, sehingga opininya pun bisa kita
pertahankan Wajar Tanpa Pengecualian,” ujarnya. rmol news logo article
39