Page 100 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 DESEMBER 2021
P. 100

Sesuai SK Gubernur Kepri No.1366 tahun 2021 tentang UMK Bintan, yang menetapkan nilai upah
              tahun 2022, sebesar Rp 3.648.714. Sehingga, 2 tahun berturut-turut tidak ada kenaikan UMK
              Bintan, sejak tahun 2020.

              " Ketidaknaikan UMK Bintan tahun 2022, merupakan sebuah diskriminasi terhadap semua buruh
              di kabupaten Bintan," keluh Andi.

              Menyikapi  hal  tersebut,  FSPMI  Bintan  akan  menggelar  aksi  turun  ke  jalan  supaya  Gubernur
              mencabut SK Gubernur Kepri No.1366 tahun 2021. Kemudian, Bupati merekomendasikan ulang
              kepada Gubernur.

              " Dalam aksi itu, FSPMI Bintan menuntut Gubernur mencabut SK nomor 1366 tahun 2021 dan
              Bupati Bintan, mengusul ulang nilai UMK tahun 2022, yakni, sebesar Rp.3.755.256," tukasnya.

              Direncanakan, aksi tersebut akan dilaksanakan si pintu masuk kawasan Lobam, pada (9/12)
              hingga waktu yang tidak terbatas. Melibatkan sekitar 500 orang. " Kami berharap pemerintah
              kabupaten bisa mendengarkan aspirasi buruh," tutupnya. (*).



























































                                                           99
   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105