Page 175 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 DESEMBER 2021
P. 175
Judul Analis: Kenaikan UMP 1,09 Persen Jadi Pedang Bermata Dua Emiten
Rokok
Nama Media bisnis.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://market.bisnis.com/read/20211206/192/1474494/analis-
kenaikan-ump-109-persen-jadi-pedang-bermata-dua-emiten-rokok
Jurnalis Annisa Kurniasari Saumi
Tanggal 2021-12-06 18:59:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Christine Natasya (Analis Mirae Asset Sekuritas) Pasalnya, perusahaan rokok merupakan
perusahaan manufaktur yang padat karya, terutama untuk jenis sigaret kretek tangan atau SKT
negative - Christine Natasya (Analis Mirae Asset Sekuritas) Belum lagi, anggaran bantuan sosial
pemerintah tahun 2022 akan lebih rendah dari tahun 2021
Ringkasan
Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan akhirnya menetapkan upah minimum provinsi
(UMP) 2022 naik rata-rata 1,09 persen. Jumlah ini lebih kecil dari ekspektasi para pekerja yang
mengusulkan kenaikan UMP 2022 sebesar 10 persen yoy. Analis Mirae Asset Sekuritas Christine
Natasya mengatakan, hal ini akan sedikit berpengaruh positif bagi perusahaan rokok. "Pasalnya,
perusahaan rokok merupakan perusahaan manufaktur yang padat karya, terutama untuk jenis
sigaret kretek tangan atau SKT," kata Christine dalam risetnya, dikutip Senin (6/12/2021).
ANALIS: KENAIKAN UMP 1,09 PERSEN JADI PEDANG BERMATA DUA EMITEN
ROKOK
JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan akhirnya menetapkan upah
minimum provinsi (UMP) 2022 naik rata-rata 1,09 persen. Jumlah ini lebih kecil dari ekspektasi
para pekerja yang mengusulkan kenaikan UMP 2022 sebesar 10 persen yoy.
Analis Mirae Asset Sekuritas Christine Natasya mengatakan, hal ini akan sedikit berpengaruh
positif bagi perusahaan rokok.
"Pasalnya, perusahaan rokok merupakan perusahaan manufaktur yang padat karya, terutama
untuk jenis sigaret kretek tangan atau SKT," kata Christine dalam risetnya, dikutip Senin
(6/12/2021).
174

