Page 241 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 DESEMBER 2021
P. 241
Judul Aksi Buruh Banten Mogok Kerja Seminggu, Sweeping Pekerja yang Tak
Ikut Demo
Nama Media era.id
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://era.id/megapolitan/82140/aksi-buruh-banten-mogok-kerja-
seminggu-sweeping-pekerja-yang-tak-ikut-demo
Jurnalis Muhammad Iqbal
Tanggal 2021-12-06 16:06:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
positive - Muhammad Khotib (Anggota Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI)) Kita titik
kumpul di Kebon Nanas. Kita sweeping ke perusahaan untuk kenaikan upah. Sweeping ke sarimi
(perusahaan) terus perusahaan di kawasan aster
neutral - Muhammad Khotib (Anggota Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI)) Seluruh Aliansi
Buruh yang ada di Kota Tangerang. Kita aksi dari tanggal 6 sampe 10 (Desember 2021)
negative - Agus (Buruh) Tanggal 6-10 (Desember 2021) udah mulai aksi mogok kerja.
Sebenarnya perusahaan ngikut buruh juga, mereka mau gamau harus ikut
negative - Agus (Buruh) Karena mereka pendapatan terbesar dari buruh. Bingungnya gini
pemerintah warga juga dampaknya ke ibu rumah tangga pedagang, naiknya aja baru Rp 23 ribu
(Kenaikan UMK Kota Tangerang)
neutral - Agus (Buruh) Untuk menuntut Gubernur Wahidin Halim untuk bisa mencabut dan
memberikan SK baru, yaitu SK tentang kenaikan upah tentang Provinsi Banten yaitu kenaikannya
sebesar 10 persen untuk seluruh wilayah Banten
negative - Agus (Buruh) Karena kami menolak SK yang kemarin diberikan Gubernur Wahidin
Halim, sebesar 0,56% untuk beberapa wilayah khususnya Kota
Ringkasan
Ribuan buruh di Banten kembali melalukan unjuk rasa menolak kenaikan Upah Minimum
Kota/Kabupaten yang telah ditetapkan Gubernur Wahidin Halim (WH). Aksi ini dilakukan secara
serentak, Senin, (6/12/2021). Pantauan di Jalan Daan Mogot, Batuceper, Kota Tangerang ribuan
buruh buruh tersebut melalukan sweeping ke perusahaan dan pabrik yang karyawannya masih
bekerja. Para karyawan tersebut diminta untuk ikut aksi unjuk rasa.
240

