Page 248 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 DESEMBER 2021
P. 248

Judul               Tolak Besaran UMP, Buruh Datangi Kantor Gubernur Sumut
                Nama Media          kompas.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://regional.kompas.com/read/2021/12/06/155148578/tolak-
                                    besaran-ump-buruh-datangi-kantor-gubernur-sumut
                Jurnalis            Kontributor Medan, Daniel Pekuwali
                Tanggal             2021-12-06 15:51:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Narasumber

              neutral - Anggiat Pasaribu (Ketua Serikat Pekerja Nasional (SPN)) Kami kemarin kan milih Bapak
              (Gubernur), tolong lah, Pak. Kalau upah dinaikkan, pertumbuhan ekonomi semakin naik, karena
              yang paling banyak belanja itu buruh

              negative - Anggiat Pasaribu (Ketua Serikat Pekerja Nasional (SPN)) Bahkan sekarang kenaikan
              upah itu bukan karena Covid-19, tapi karena aturan



              Ringkasan

              Buruh yang mengatasnamakan Aliansi Gerakan Buruh Maksimal berunjuk rasa di depan Kantor
              Gubernur Sumatera Utara di Jalan Diponegoro, Medan, Senin (6/12/2021). Aksi buruh ini sebagai
              buntut dari penetapan upah minimum provinsi (UMP) Sumut yang hanya naik 0,93 persen, atau
              sebesar  Rp  23.186  pada  2022.  Dalam  orasinya,  para  buruh  meminta  kenaikan  UMP  Sumut
              direvisi menjadi 7 persen. Permintaan kenaikan ini dilakukan karena mereka menilai, kenaikan
              UMP dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi.



              TOLAK BESARAN UMP, BURUH DATANGI KANTOR GUBERNUR SUMUT

              MEDAN,  -  Buruh  yang  mengatasnamakan  Aliansi  Gerakan  Buruh  Maksimal  berunjuk  rasa  di
              depan Kantor Gubernur Sumatera Utara di Jalan Diponegoro, Medan, Senin (6/12/2021).

              Aksi buruh ini sebagai buntut dari penetapan upah minimum provinsi (UMP) Sumut yang hanya
              naik 0,93 persen, atau sebesar Rp 23.186 pada 2022. Dalam orasinya, para buruh meminta
              kenaikan UMP Sumut direvisi menjadi 7 persen.
              Permintaan kenaikan ini dilakukan karena mereka menilai, kenaikan UMP dapat mempengaruhi
              pertumbuhan ekonomi. Para buruh terlihat memenuhi jalan di depan pagar Kantor Gubernur.




                                                           247
   243   244   245   246   247   248   249   250   251   252   253