Page 76 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 DESEMBER 2021
P. 76
Judul Anies Baswedan Naikkan UMP DKI 5,1 Persen, Orang PDIP: Beri yang
Rasional
Nama Media rctiplus.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.rctiplus.com/news/detail/ekonomi/1845397/anies-
baswedan-naikkan-ump-dki-51-persen-orang-pdip-beri-yang-rasional
Jurnalis Ekonomi
Tanggal 2021-12-27 22:50:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) di DPRD DKI memprotes kebijakan Gubernur Anies Baswedan yang
menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2022 di Ibu Kota Jakarta sebesar Rp4.641.854
per bulan atau naik 5,1 persen.
ANIES BASWEDAN NAIKKAN UMP DKI 5,1 PERSEN, ORANG PDIP: BERI YANG
RASIONAL
Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) di DPRD DKI memprotes kebijakan Gubernur Anies Baswedan yang
menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2022 di Ibu Kota Jakarta sebesar Rp4.641.854
per bulan atau naik 5,1 persen.
PDIP meminta kajian dari Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI. Koordinator Fraksi PDIP di
Komisi B DPRD Jakarta Prasetio Edi Marsudi meminta Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan
Energi (Disnakertrans) terbuka menyampaikan kajian atau dasar direvisinya kenaikan UMP DKI
Jakarta 2022 dari 0,8 persen jadi 5,1 persen.
Pras, sapaan akrabnya, mengatakan, penjelasan Disnakertrans perlu karena mengingat merujuk
Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan mengamanatkan rata-
rata kenaikan UMP hanya sebesar 1,09 persen.
Jadi, saya minta Pak Andri Yansyah (kepala Disnakertrans) berikan penjelasan sejelas-jelasnya
kepada kami, yang rasional terkait kenaikan UMP ini, kata Pras, dalam rapat kerja di gedung
DPRD DKI, Senin, 27 Desember 2021.
Dia bilang demikian karena masih banyak pengusaha yang belum stabil keuangannya atau
sedang berjuang pemulihan pasca pandemi COVId-19.
Ia mencontohkan imbasnya masih dirasakan ke pedagang warteg atau usaha kecil lainnya.
75

