Page 254 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 254
Judul Tolak Request Buruh, Menaker Beberkan Alasan Patok Upah Pakai
Omnibus Law
Nama Media detik.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/5812392/tolak-
request-buruh-menaker-beberkan-alasan-patok-upah-pakai-omnibus-
law
Jurnalis Trio Hamdani
Tanggal 2021-11-15 16:20:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Terkait dengan aspirasi para pekerja atau
buruh yang menginginkan adanya kenaikan upah yang lebih tinggi, saya perlu sampaikan bahwa
kebijakan pengupahan di tahun 2021 ini kita sudah mengacu dengan PP 36 Tahun 2021 tentang
Pengupahan, yang sebenarnya ini adalah salah satu kebijakan yang justru berimbang untuk
mengurangi kesenjangan antarwilayah yang upah minimumnya tinggi dan ada upah minimum
wilayah yang rendah
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Dan sebenarnya filosofinya adalah
terwujudnya keadilan antarwilayah, dan saya juga ingin sampaikan bahwa kebijakan penetapan
upah minimum merupakan program strategis nasional karena ini digunakan sebagai salah satu
instrumen pengentasan kemiskinan
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kemudian juga kita terus harus
mengendalikan atau menahan laju pertumbuhan upah minimum di wilayah-wilayah yang capaian
upah minimumnya relatif tinggi dibandingkan rata-rata konsumsi wilayah tersebut
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Batas atas dan batas bawah kita perkenalkan
sekali lagi untuk mengurangi kesenjangan upah minimum wilayah sehingga terwujudnya
keadilan antarwilayah. Jadi nanti kalau yang atas sudah tinggi naik terus sama antara yang
bawah ini naik tapi tidak bisa mengejar, tidak akan pernah ketemu pada titik yang ideal
Ringkasan
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menolak penetapan upah minimum 2022
menggunakan formula pada Undang-undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
dan peraturan turunnya, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan
digunakan untuk penetapan UMK 2022. Namun, pemerintah tidak bisa memenuhi permintaan
253