Page 283 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 283
Judul Kemenaker: Awas, Perusahaan Beri Upah di Bawah Ketentuan Bisa
Dipidana
Nama Media jawapos.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.jawapos.com/ekonomi/15/11/2021/kemenaker-awas-
perusahaan-beri-upah-di-bawah-ketentuan-bisa-dipidana/
Jurnalis Editor : Mohamad Nur Asikin
Tanggal 2021-11-15 15:55:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Maka tadi saya bilang hati-
hati. Harus taat hukum
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Jangan beralasan atau
berdalih karena masih di masa kebangkitan atau pemulihan pandemi Covid-19 lalu jadi tidak taat
penetapan upah minimum
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Upah minum Provinsi dan
Kabupaten/ Kota di daerah tersebut ditetapkan lebih tinggi dari upah minum sektoral sebelum 2
November 2020
neutral - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Mungkin bukan Gubernur yang
utak-atik, tetapi akan ada Dewan Pengupahan Daerah, Dinas Tenaga Kerja, bekerjasama untuk
menghitung dengan formula yang ada, lalu dilaporkan kepada Gubernur untuk menjadi
ketetapan UMP atau UMK
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) meminta agar perusahaan dapat memberikan
besaran upah minimum sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Direktur Jenderal
Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Indah Anggoro Putri
menyebut, jika ada perusahaan yang memberikan upah minimum dibawah ketentuan maka akan
diberikan sanksi pidana.
282