Page 287 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 287
Judul UMP 2022 Bakal Naik "Cuma" 1.09 Persen, DKI Tertinggi
Nama Media idxchannel.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://www.idxchannel.com/economics/ump-2022-bakal-naik-cuma-
109-persen-dki-tertinggi
Jurnalis Rina Anggraeni
Tanggal 2021-11-15 15:54:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 7.500.000
News Value Rp 22.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Rata-rata penyesuaian upah
minimum 1,09%. Saya tidak bilang bahwa ini upah minimum provinsi 2022, ini rata-rata
penyesuaian provinsi
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Saya bilang tergantung nanti
Gubernur yang menetapkan. Bukan berarti semua provinsi naik 1,09%. Hati-hati ya
memahaminya
neutral - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Ini formula bukan dari
Kemenaker saja, tetapi juga dengan Dewan Pengupahan nasional
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) melaporkan hasil perhitungan penyesuaian nilai
UMP dan UMK 2022 berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS). Direktur Jenderal Pembinaan
Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Indah Anggoro Putri mengatakan
berdasarkan perhitungan BPS, rata-rata penyesuaian UMP senilai 1,09%. Rinciannya,upah
minimum terendah akan terjadi di Jawa Tengah Rp 1.813.011 dan upah minimum tertinggi akan
terjadi di DKI Jakarta Rp 4.453.724.
UMP 2022 BAKAL NAIK "CUMA" 1.09 PERSEN, DKI TERTINGGI
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) melaporkan hasil perhitungan penyesuaian nilai
UMP dan UMK 2022 berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja, Indah
Anggoro Putri mengatakan berdasarkan perhitungan BPS, rata-rata penyesuaian UMP senilai
1,09%. Rinciannya,upah minimum terendah akan terjadi di Jawa Tengah Rp 1.813.011 dan upah
minimum tertinggi akan terjadi di DKI Jakarta Rp 4.453.724.
286