Page 378 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 378

Judul               UMP Tahun 2022 Digodok Pakai Rumus UU Ciptaker
                Nama Media          Belitong Ekspres
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         Pg8
                Jurnalis            jua
                Tanggal             2021-11-15 12:27:00
                Ukuran              335x281mmk
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 33.500.000

                News Value          Rp 167.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Ringkasan
              Upah  minimum  provinsi  (UMP)  kepulauan  Bangka  Belitung  (Babel)  tahun  2022  segera  akan
              digodok oleh Dewan Pengupahan provinsi. Harapannya ada peningkatan, sebab UMP dari tahun
              2020 ke 2021 senilai Rp3.230.022 dikarenakan situasi pandemi Covid-19. Harapan yang sama
              disampaikan juga oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Babel, Elfiyena, belum lama ini.
              Katanya, paling lambat UMP 2022 ini akan diumumkan tanggal 21 November melalui keputusan
              Gubernur Babel, Erzaldi Rosman.


              UMP TAHUN 2022 DIGODOK PAKAI RUMUS UU CIPTAKER

              Upah  minimum  provinsi  (UMP)  kepulauan  Bangka  Belitung  (Babel)  tahun  2022  segera  akan
              digodok oleh Dewan Pengupahan provinsi. Harapannya ada peningkatan, sebab UMP dari tahun
              2020 ke 2021 senilai Rp3.230.022 dikarenakan situasi pandemi Covid-19.

              Harapan  yang  sama  disampaikan  juga  oleh  Kepala  Dinas  Tenaga  Kerja  (Disnaker)  Babel,
              Elfiyena,  belum  lama  ini.  Katanya,  paling  lambat  UMP  2022  ini  akan diumumkan  tanggal  21
              November melalui keputusan Gubernur Babel, Erzaldi Rosman.

              "Namun  sebelum  ditetapkan,  Gubernur  terlebih  dahulu  menerima  hasil  rapat  dewan
              pengupahan," terangnya.
              Hanya saja, lanjut Elfi, ada perbedaan perhitungan UMP kali ini. Jika dulu harus melalui survei,
              UMP  2022  dihitung  lewat  rumus  data  Kementerian  Tenaga  Kerja  (Kemanaker)  dengan
              menggunakan data Badan Pusat Statistik (BPS).

              "Surat  edaran  Menaker  terkait  data  yang  akan  dimasukan  dalam  rumusan  UMP  sudah  kami
              terima. Makanya ini akan segera dirapatkan oleh dewan pengupahan provinsi," ujarnya.

              Ditegaskan dia, lewat rumus ini, angka yang didapat untuk UMP akan jelas.

              "Sudah jelas. Kayak matematika, satu tambah satu sama dengan dua, Jadi tidak bisa dimain-
              main, data-data ini mencangkupi data PDRB, inflasi hingga pertumbuhan ekonomi. Tapi kita
              berharap ada kenaikan," katanya lagi.
                                                           377
   373   374   375   376   377   378   379   380   381   382   383