Page 83 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 83

agar Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) di Jateng naik
              lebih dari 10%.
              Ganjar mengungkapkan naik atau tidaknya UMP dan UMK di Jawa Tengah akan tergantung pada
              perintangan-pertimbangan dari berbagai pihak. Ganjar mengaku akan mengakomodir keinginan
              para buruh lewat formula yang tepat.

              "Bagus  caranya  buat  saya  usulannya  juga  formula-formulanya  dibikin  nanti  diatur  dengan
              formula kita, saya minta untuk semua mempertimbangkan kondisi perusahaan masing-masing,"
              ucap Ganjar di kantornya, Semarang, Jawa Tengah, Senin (15/11).

              Ganjar mengatakan, krisis pandemi Covid-19 membuat pemerintah daerah mengubah pola untuk
              menerapkan kebijakan upah karyawan. Sebab, banyak dari karyawan yang terkena Pemutusan
              Hubungan Kerja (PHK) diakomodir Pemprov untuk tetap dapat bekerja.

              "Syukur-syukur buruh juga bisa memberikan kepada kita gambaran di industrinya di pabriknya
              di usahanya sehingga kita semua nanti tahu bagaimana kondisi usaha masing-masing seperti
              apa toh, apakah untung banget apakah biasa saja atau malah nyungsep?," ucap Ganjar.

              "Karena kami sekarang di provinsi aja ngopeni mereka-mereka yang kena PHK, pengurangan
              jam kerja, banyak sekali. Kita siapkan mereka agar bisa berusaha, ada pendapatan," sambung
              dia.

              Ganjar  mengaku  senang  dapat  berdialog  dengan  KSPI.  Dengan  begitu,  ia  memiliki  banyak
              masukan  sebagai  bahan  pertimbangan  untuk  memutuskan  UMP/UMK  Jateng  2022  pada  21
              November nanti.

              "Makanya kaitan dengan ini formula-formula dari indikator-indikator menjadi penting. Pola dialog
              yang mengasyikan, menyenangkan bisa ketawa-ketawa dari kawan-kawan buruh menurut saya
              itu cara yang cukup bagus dan kita akan dorong," tuturnya.

              Apalagi,  Jawa  Tengah  memiliki  potensi  untuk  mendapatkan  investor  yang  tinggi.  Ganjar
              menegaskan akan membuat regulasi yang tepat untuk UMP/UMK Jateng 2022.

              Turut hadir pejabat dari Disnaker Jawa Tengah, Para Kepala Dinas serta Sekretaris Konfederasi
              Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Jateng, Aulia Hakim yang mewakili. Dilansir dari tribunnews.































                                                           82
   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88