Page 37 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 OKTOBER 2021
P. 37

MENAKER INGIN ASN PENGAWAS KETENAGAKERJAAN DAN PENGUJI K3
              TINGKATKAN INTEGRITAS
              Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, meminta setiap ASN Pengawas Ketenagakerjaan dan
              Penguji K3 untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat.
              Pengawas Ketenagakerjaan dan Penguji K3 juga dituntut untuk dapat melakukan pembinaan
              dalam  menciptakan  lingkungan  kerja  yang  menerapkan  protokol  kesehatan  dan  melakukan
              pengaturan pelaksanaan sistem kerja pada masa pandemi, serta mendorong langkah-langkah
              pencegahan dalam pemutusan hubungan kerja (PHK).

              "Tugas sebagai Pengawas Ketenagakerjaan dan Penguji Keselamatan dan Kesehatan Kerja tidak
              semestinya terhenti karena pandemi COVID-19. Hambatan yang ada harus kita ubah menjadi
              peluang  dan  tantangan,"  ucap  Menaker  Ida  Fauziyah  saat  membuka  Pertemuan  Pengawas
              Ketenagakerjaan  dan  Penguji  K3  Internalisasi  dan  Implementasi  Core  Values  BerAKHLAK
              Pengawas Ketenagakerjaan dan Penguji K3 secara virtual, pada Selasa (5/10/2021).

              Dalam sambutannya Ida Fauziyah mengatakan, dalam melihat besarnya peran dan tugas ASN
              Pengawas  Ketenagakerjaan  dan  penguji  K3,  maka  core  values  "Berakhlak"  dan  employer
              branding  "Bangga  Melayani  Bangsa"  sangatlah  penting  untuk  dapat  terinternalisasikan  dan
              terimplementasikan dalam setiap ASN pengawas dan penguji K3.

              Adanya core values dan employer branding tersebut juga sejalan dengan komitmen dan upaya
              untuk  melakukan  reformasi  pengawasan  dalam  meningkatkan  kapasitas  integritas  dan
              profesionalitas SDM Pengawasan Ketenagakerjaan.

              "Saya ingin semua ASN Pengawas ketenagakerjaan dan penguji K3 bisa semakin profesional
              dalam  menjalankan  tugasnya  melayani  masyarakat  dan  memajukan  pembangunan
              ketenagakerjaan," katanya.

              Ida Fauziyah menginginkan pejabat fungsional Pengawas Ketenagakerjaan dan Penguji K3 dapat
              menerapkan 7 nilai dasar yang berorientasi pada pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis,
              Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif atau disebut berAKHLAK.

              "Dengan adanya 7 nilai dasar tersebut, maka pejabat fungsional Pengawas Ketenagakerjaan dan
              Penguji  K3  harus  dapat  menginternalisasi  dan  mengimplementasi  core  values  di  setiap
              pelaksanaan  tugas  dan  tanggungjawabnya  dalam  melakukan  pembinaan,  pengawasan
              ketenagakerjaan dan pelayanan serta pengujian K3," ucapnya.

              Sementara  itu,  Direktur  Jenderal  Pembinaan  Pengawasan  Ketenagakerjaan  &  K3,  Haiyani
              Rumondang,  menjelaskan,  sesuai  dengan  9  Lompatan  Besar  Kemnaker,  Pengawas
              Ketenagakerjaan  dituntut  untuk  mampu  melakukan  reformasi  pengawasan  ketenagakerjaan,
              salah satunya melalui kolaborasi serta membangun sinergi dengan stakeholders ketenagakerjaan
              dalam menjalankan fungsi pengawasan.

              "Perlunya peningkatan kapasitas integritas dan profesionalitas SDM Pengawas Ketenagakerjaan
              dalam melaksanakan Reformasi Pengawasan Ketenagakerjaan sesuai dengan 9 Lompatan Besar
              Ketenagakerjaan," ucapnya.


              Menurut Haiyani, pentingnya pemahaman dan penanaman core values dan norma berAKHLAK
              serta  employer  branding  ASN  "Bangga  melayani  Bangsa"  pada  setiap  individu  Pengawas
              Ketenagakerjaan dan Penguji K3.





                                                           36
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42