Page 48 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 MEI 2019
P. 48
Kepala Instalasi Promosi Kesehatan dan Kehumasan RSUP Fatmawati, Atom Kadam
membenarkan soal tuntutan para karyawan soal uang THR. "Jadi tadi ada
penyampaian aspirasi karyawan RS Fatmawati terkait THR. Dan kita dari
manajemen sudah temui kawan-kawan dan kami sampaikan aturan main pemberian
THR," terang Atom, kepada awak media menjelaskan terkait aksi tersebut.
Dia menyebutkan, bahwa aksi demonstrasi itu terjadi lantaran sejauh ini belum ada
komunikasi yang baik antara karyawan dan manajemen. Perkara ni terjadi lantaran
pihaknya belum melakukan sosialisasi atas terbitnya Peraturan Menteri Keuangan
(PMK) Nomor 57 Tahun 2019, yang tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 96/PMK.05/2016 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan
Pemberian Gaji, Pensiun, atau Tunjangan Ketiga Belas kepada Pegawai Negeri Sipil,
Prajurit Tentara Nasional Indonesia, Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia,
Pejabat Negara, dan Penerima Pensiun atau Tunjangan "PMK itu ditandatangani
tanggal 10 Mei dan baru sampai di kami dalam bentuk SK (surat keputusan) pada
21 Mei. Jadi, sangat mepet sekali. Kita butuh mempelajari sebelum
mensosialisasikan ke para karyawan," akunya.
Namun, dalam PMK Nomor 57 Tahun 2019, tidak dituliskan mengenai aturan terkait
pembayaran THR. Hanya mengenai petunjuk teknis pembayaran gaji atau tunjangan
gaji ketiga belas.
Sementara itu, jika mengacu terhadap aturan pemerintah, terkait pembayaran THR,
melalui Surat Edaran (SE) Nomor 2 Tahun 2019 tentang Pelaksanaan Tunjangan
Hari Raya Keagamaan Tahun 2019. Dalam surat yang ditandatangani oleh Menteri
Tenaga Kerja M Hanif Dhakiri tersebut mewajibkan perusahaan untuk membayar
THR paling lambat satu pekan sebelum Lebaran.
Namun, Atom berdalih manajemen sebenarnya THR telah dibayarkan pada Jumat
pekan lalu. Meski nilainya tidak besar. Sedangkan pembayaran secara penuh, akan
dilakukan bertahap pada Juli mendatang. Atom menduga, karyawan tak puas
dengan besaran THR yang diterima padahal itu hanya sebagian. "Pembayaran itu
tak cuma sekali dilakukan. Nanti itu juga dibayarkan bulan
Juni cuma dalam bentuk remunerasi atau berbasis kinerja dan cairnya bulan Juli,"
tambahnya.
Dia memastikan dalam waktu dekat manajemen akan segera menyebarkan edaran
ke para karyawan soal aturan pemberian THR terbaru. "Dalam satu atau dua hari ke
depan edarannya akan kami bagikan. Manajemen juga selalu membuka pintu jika
ada karyawan yang ingin bertanya," sambungnya. RS Fatmawati memiliki 2.438
karyawan, baik statusnya PNS dan non-PNS.
Page 47 of 61.