Page 185 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 DESEMBER 2020
P. 185

Judul               Taiwan Perpanjang Penangguhan Kedatangan PMI
                Nama Media          Analisa Daily
                Newstrend           Pembatasan Pengiriman PMI ke Taiwan
                Halaman/URL         Pg2
                Jurnalis            ANT
                Tanggal             2020-12-18 10:07:00
                Ukuran              94x68mmk
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 7.332.000

                News Value          Rp 21.996.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Ringkasan
              Pemerintah Taiwan memperpanjang penangguhan kedatangan pekerja migran Indonesia hingga
              batas waktu yang tidak ditentukan. Pusat Komando Epidemi Taiwan (CECC), Kamis (17/12),
              mengatakan kebijakan itu diambil karena Indonesia dianggap belum bisa memenuhi akurasi hasil
              tes Co vid-19. Pada 4 Desember, Tai wan mengumumkan penangguhan sementara kedatangan
              PMI hingga 17Desember. Saat itu. CECC menyatakan diperpanjang atau tidaknya penangguhan
              tergantung pada situasi di Indonesia.


              TAIWAN PERPANJANG PENANGGUHAN KEDATANGAN PMI

              Pemerintah Taiwan memperpanjang penangguhan kedatangan pekerja migran Indonesia hingga
              batas waktu yang tidak ditentukan. Pusat Komando Epidemi Taiwan (CECC), Kamis (17/12),
              mengatakan kebijakan itu diambil karena Indonesia dianggap belum bisa memenuhi akurasi hasil
              tes Covid-19. Pada 4 Desember, Taiwan mengumumkan penangguhan sementara kedatangan
              PMI hingga 17Desember. Saat itu. CECC menyatakan diperpanjang atau tidaknya penangguhan
              tergantung pada situasi di Indonesia.

              Menteri  Kesehatan  dan  Kesejahteraan  Masyarakat  sekaligus  Kepala  CECC,  Chen  Shih  Chung
              mengatakan penanganan Covid-19 di Indonesia tidaklah mudah karena kasusnya bisa mencapai
              6.000  orang  per  hari.  Problem  lainnya  adalah  akurasi  hasil  tes  Co  vid-19  di  Indonesia
              memperburuk keadaan, kata Chen seperti dikutip Kantor Berita CNA.
              Pada  Oktober,  1  orang  PMI  dinyatakan  positif  Covid-19setibanya  di  Taiwan,  padahal  dua  di
              antaranya memiliki hasil tes usap negative di Indonesia. Pada November, 42 dari 81 orang PMI
              hasil tes usapnya positif setibanya di Taiwan. Kemudian pada 1 -15 Desember. 32 dari 40 orang
              PMI yang baru tiba di Tai wan juga dinyatakan positifierjangk iteorona.
              CECC dan kantor perwakilan Tai wan di Indonesia sudah mengomunikasikan masalah itu kepada
              pihak berwenang di Indonesia, namun tidak ada kemajuan dalam memenuhi persyaratan yang
              ditetapkan oleh Taiwan mengenai akurasi tes usap, ujarChen. (Ant/Rtr)




                                                           184
   180   181   182   183   184   185   186   187   188   189   190