Page 28 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 DESEMBER 2020
P. 28
ATASE KETENAGAKERJAAN YORDANIA RAIH 2 PENGHARGAAN PELINDUNGAN
PEKERJA MIGRAN
Atase Ketenagakerjaan (Atnaker) KBRI Amman, Yordania, Suseno Hadi menerima Hassan
Wirajuda Pelindungan Award (HWPA) 2020 dari Kementerian Luar Negeri RI atas kiprah dan
kontribusinya dalam membantu melindungi WNI di luar negeri.
Atnaker Suseno Hadi juga mendapat penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan dalam
ajang Indonesia Migrant Worker Award (IMWA) tahun 2020 sebagai Atase Ketenagakerjaan yang
inovatif dalam memberikan pelindungan Pekerja Migran Indonesia.
Atnaker Yordania, Suseno Hadi, dinilai aktif dalam pelayanan publik di bidang penempatan,
termasuk perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI), khususnya pada saat pandemi Covid-
19.
Ia juga melakukan upaya-upaya pelindungan WNI/PMI terdampak untuk mendata dan
memberikan bantuan logistik, bantuan pertolongan kesehatan, dan penyelesaian kasus kepada
para PMI di masa pandemi Covid-19.
"Kami mengucapkan syukur kepada Allah Swt. dan banyak terima kasih kepada segenap
Pimpinan Kemnaker, Kemenlu, KBRI Amman, dan semua pihak yang telah memberikan
kepercayaan dalam menjalankan tugas-tugas pelindungan WNI, termasuk para PMI di Yordania,"
kata Suseno Hadi saat menerima Anugerah HWPA berlangsung di Kemlu di Jakarta dan diikuti
secara virtual, hari Jumat (18/12/2020) lalu.
Sejak menjalani karirnya sebagai Atnaker tahun 2017, telah banyak upaya-upaya yang dilakukan
dalam pelindungan WNI, termasuk para PMI yang menghadapi kasus di Yordania .
Puncaknya, pada November Tahun 2019, selaku Atnaker KBRI Amman, berhasil memimpin
membantu upaya pengosongan shelter (zero shelter) dengan menyelesaikan kasus-kasus PMI.
Terhitung sejak 2017, telah berhasil membantu proses repatriasi pada ratusan orang PMI yang
bermasalah. Selain itu juga banyak inovasi-inovasi yang telah dilakukan untuk meningkatkan
upaya pelindungan PMI di Yordania .
"Apa yang saya dharma baktikan adalah semata-mata bentuk bakti saya untuk menghadirkan
negara pada upaya pelindungan warga negara Indonesia di Yordania, meskipun dalam skala
yang terbatas," kata Suseno Hadi.
Suseno Hadi menambahkan, upaya lain yang dilakukan dalam rangka pelindungan PMI di masa
pandemi ini adalah membangun database yang akhirnya berkembang, untuk menyimpan semua
data PMI dilayani KBRI Yordani sejak tahun 2015.
"Melalui database ini, Para PMI yang tinggal secara tidak berdokumen, akan memudahkan kami
untuk memantau dan menyalurkan bantuan kepada mereka. Termasuk juga membentuk simpul-
simpul komunikasi pada kelompok-kelompok PMI di 'luaran' sangat memudahkan kami, untuk
dapat memantau dan berkomunikasi dengan mereka bila diperlukan," katanya.
Ditegaskan Suseno Hadi, penghargaan yang diterimanya dipersembahkan pada seluruh WNI dan
para PMI khususnya yang saat ini masih berada di Yordania, KBRI Amman dan Kemnaker selaku
tempat dirinya mengabdi.
27