Page 69 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 JULI 2020
P. 69

"Surat pemberitahuannya sudah masuk ke Polda Metro Jaya, pemberitahuannya saja, kita sudah
              menyurat ke Mabes Polri," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (15/7/2020).

              Yusri menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan personel untuk mengamankan aksi unjuk rasa
              tersebut.  Di  sisi  lain,  dia  mengimbau  kepada  peserta  aksi  untuk  tetap  mengedepankan
              protokoler kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran pandemi Covid-19.

              "Kita ketahui bersama saat ini masih pandemi Covid-19, ya aturan protokol kesehatan harus
              tetap dijalankan. Kepolisian siap mengamankan dan kita siap mengawal," ujar Yusri.

              Sebelumnya,  Gerakan  Buruh  Bersama  Rakyat  (Gebrak)  bersama  PP  Muhammadiyah  dan
              Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), berencana menggelar aksi demonstrasi besar-
              besaran pada Kamis, 16 Juli 2020 di depan gedung DPR RI, Senayan, Jakarta. Aksi itu ditujukan
              untuk menolak pembahasan Omnibus Law-RUU Cipta Kerja.

              Juru bicara Gebrak Benni Wijaya mengatakan, saat rakyat babak belur dihantam badai krisis
              pandemi Covid-19, pemerintah dan DPR RI justru sibuk membahas Omnibus Law-RUU Cipta
              Kerja, untuk kepentingan pemodal dan entitas bisnis.

              "Krisis yang dihadapi rakyat akan semakin dalam dan berlapis. Pasalnya, dampak yang akan
              dilahirkan dari Omnibus Law tidak kalah berbahaya dari krisis yang disebabkan Covid-19," kata
              Benni dalam konfrensi pers daring, Selasa (14/7/2020)..


















































                                                           68
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74