Page 96 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 DESEMBER 2021
P. 96
Judul UMK Tidak Direvisi, Ruang Kerja Gubernur Banten Diduduki Buruh
Nama Media sindonews.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://daerah.sindonews.com/read/636401/174/umk-tidak-direvisi-
ruang-kerja-gubernur-banten-diduduki-buruh-1640182371
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-12-22 22:08:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Ringkasan
Ratusan buruh dari berbagai aliansi menggeruduk ruang kerja Gubernur Banten Wahidin Halim,
di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang. Hal itu sebagai
bentuk kekecewaan buruh lantaran permintaan revisi upah minimum kabupaten/kota (UMK) tak
kunjung direvisi oleh Wahidin Halim.
UMK TIDAK DIREVISI, RUANG KERJA GUBERNUR BANTEN DIDUDUKI BURUH
Ratusan buruh dari berbagai aliansi menggeruduk ruang kerja Gubernur Banten Wahidin Halim,
di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang. Hal itu sebagai
bentuk kekecewaan buruh lantaran permintaan revisi upah minimum kabupaten/kota (UMK) tak
kunjung direvisi oleh Wahidin Halim. Berdasarkan pantauan di lapangan, awalnya aksi
demonstrasi menuntut revisi UMK 2022 dilakukan di dalam areal KP3B.
Pembongkaran Bangunan Liar di Serang Ricuh, Satpol PP Disiram Air Kotor Tetapi sekira pukul
17.15 WIB, ratusan buruh bergerak menuju Pendopo Gubernur Banten dan berharap bisa
bertemu dengan orang nomor satu di Provinsi Banten itu.
Massa buruh sempat tertahan di depan Kantor Gubernur. Buruh yang sudah terlanjur kecewa
akhirnya merangsek masuk ke dalam ruang kerja Gubernur Wahidin Halim, tapi ruang kerja itu
kosong tak berpenghuni.
Buruh yang meluapkan kekesalannya, akhirnya menduduki ruang kerja Gunbernur Banten.
Bahkan beberapa masa aksi juga melontarkan kalimat umpatan dan mengosongkan isi kulkas di
ruang kerja tersebut. Aksi ini juga tidak berlangsung lama, buruh akhirnya kembali ke lokasi aksi.
Ketua DPD Serikat Pekerja Nasional (SPN) Banten, Intan Indria Dewi mengatakan, aksi
demonstrasi ini menuntut Gubernur Banten Wahidin Halim segera merevisi UMK 2022. Di mana
buruh menuntut kenaikan UMK 5,4 persen.
95

