Page 68 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 MEI 2020
P. 68
Title POLRI USUT KASUS DUGAAN KEKERASAN ABK RI DI KAPAL LUQIN YUAN
Media Name republika.co.id
Pub. Date 18 Mei 2020
https://republika.co.id/berita/qaifhi377/polri-usut-kasus-dugaan-keker asan-abk-ri-di-
Page/URL
kapal-luqin-yuan
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
JAKARTA -- Video pelarungan jenazah ABK Indonesia kembali muncul, di laut
somalia oleh kapal berbendera China Luqin Yuan Yu 623 dengan dugaan adanya
tindak kekerasan terhadap ABK. Polri pun mengusut kasus tersebut.
Direktur Tidak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Ferdy Sambo menyatakan,
pihaknya telah berkoordinasi dengan Polda Jateng. Sementara Satgas Tidak Pidana
Perdagangan Orang (TPPO) memberikan bantuannya. "Saya sudah koordinasi
dengan Dir Krimum Polda Jateng Kombes Pol Budi Haryanto untuk melakukan
penyelidikan terkait informasi tersebut," kata Ferdy saat dikonfirmasi, Senin (18/5).
Kasus ini bermula dari adanya video ABK diduga korban penyiksaaan yang
meninggal. Kemudian, korban dilarung ke laut. Dalam video tersebut, kata-kata
dengan bahasa dan logat Jawa terdengar kental.
"Polda Jateng yang akan mulai penyelidikan dengan asistensi satgas TPPO
Bareskrim Polri," ujar Ferdy.
Anggota Komisi 1 DPR RI, Sukamta meminta pemerintah melakukan langkah
perlindungan yang kongkret. Menurut dia, Polri bisa segera melakukan kerja sama
dengan polisi China untuk mempercepat proses investigasi. Jika terbukti ada
pelanggaran HAM, harus ada tindakan hukum yang keras kepada perusaahaan kapal
China. Hal ini untuk mencegah kejadian sama terulang kembali.
"Saya harap Kemlu juga terus memantau dan mengawal kasus ini untuk
memastikan hak-hak ABK dipenuhi," ujar Sukamta saat dihubungi, Senin (8/5).
Ia menilai, kasus yang sudah mengarah pada bentuk perbudakan modern ini ke
Mahkamah Internasional dan Komnas HAM PBB. Sebab, praktik perbudakan modern
yang melibatkan jaringan internasional sudah masuk dalam tindak kejahatan
transnasional.
Page 67 of 117.