Page 314 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 DESEMBER 2021
P. 314
2021. Dia mengaku telah berkirim surat ke Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah,
berisi pertimbangan formulasi kenaikan upah.
"Kami sudah bilang ini tidak cocok di Jakarta. Kita bersurat ke Menaker, kita mengatakan formula
ini tidak cocok untuk Jakarta,” ujar Anies kepada para buruh.
Adapun surat yang dimaksud Anies ini rupanya memang telah dikirimkan sejak tanggal 22
November 2021. Berdasarkan salinan yang diterima kumparan, surat bernomor 533 itu berisi
tentang usulan peninjauan kembali formula penetapan upah minimum provinsi.
Pada poin keempat surat tersebut, dijelaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI mengusulkan
kepada Menaker untuk meninjau kembali penetapan UMP ini. Anies berharap aturan pengupahan
dapat memenuhi asas keadilan hubungan industrial, dalam rangka mewujudkan kesejahteraan
buruh di ibu kota.
"Sementara belum ada formula penetapan UMP yang baru, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
sedang melakukan kajian ulang penghitungan UMP tahun 2022 dan pembahasan kembali dengan
semua stakeholder untuk menyempurnakan dan merevisi keputusan gubernur dimaksud agar
prinsip keadilan bisa dirasakan," bunyi poin keenam dari surat tersebut.
Hingga saat ini, Menaker diketahui belum membalas surat tersebut. Wagub DKI Riza Patria
menjelaskan bahwa surat yang masuk ke kementerian tentunya akan diurus sesuai dengan
prosedur.
"Ya belum [direspons]. Ini kan masih proses, kita menghormati. Masing-masing, kan punya
tugas, punya kewenangan, tentu juga ya, Menaker tentu punya pertimbangan-pertimbangan.
Saya kira masih dipelajari," kata Riza kepada wartawan di Balai Kota, Senin (29/11).
313

