Page 39 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 DESEMBER 2021
P. 39

Adapun  wilayah  yang  dimaksud  meliputi  DKI  Jakarta,  Banten,  Jawa  Barat,  Jawa  Timur,
              Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, dan Papua.
              Sebelumnya,  perluasan  BSU  juga  disampaikan  oleh  Menteri  Ketenagakerjaan  Ida  Fauziyah.
              Perluasan  diberikan karena  masih  ada  anggaran  sisa  yang  tak  terpakai.  Ida  menyebut  telah
              menerima 8.283.364 data calon penerima BLT BSU dari BPJS Ketenagakerjaan.

              "Data tersebut sudah mencakup penerima BSU melalui skema perluasan sebanyak 517.120 calon
              penerima," ujar Ida melalui keterangan resmi, Kamis (25/11).

              Kendati begitu, Ida mengatakan data ini masih perlu diverifikasi lebih lanjut. Verifikasi untuk
              melihat apakah calon penerima BSU telah tercatat menerima bantuan sosial (bansos) di program
              lain atau tidak.

              Pasalnya, pemerintah tidak bisa memberikan BSU bila calon penerima telah mendapat bansos
              lain,  misalnya  Program  Keluarga  Harapan  (PKH),  Kartu  Sem-bako,  Kartu  Prakerja,  hingga
              Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM).

              "Saat ini terdapat 392.018 data yang masih memerlukan perbaikan," imbuhnya.

              Untuk mengetahui status penyaluran BSU, masyarakat dapat mengunjungi bsu. kemnaker.go.id.
              Kemudian,  buat  akun  pada  situs.  Selanjurnya,  kunjungi  menu  profile  atau  melalui
              profile.kemnaker. go.id untuk melihat notifikasi penyaluran BSU.

              Di sisi lain, Ida mencatat realisasi BSU telah diberikan ke 7.163.043 penerima hingga saat ini.
              Pemberian ini sesuai dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 21 Tahun 2021 tentang
              Perubahan  Kedua  Atas  Peraturan  Menteri  Ketenagakerjaan  Nomor  14  Tahun  2020  Tentang
              Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah Berupa Subsidi Gaji/Upah Bagi Pekerja/Buruh Dalam
              Penanganan Dampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). (mr/Ida)






































                                                           38
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44