Page 462 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 DESEMBER 2021
P. 462

Judul               UMK Medan 2022 Naik Rp40.778
                Nama Media          Sumut Pos
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         Pg1&6
                Jurnalis            Map
                Tanggal             2021-12-02 10:47:00
                Ukuran              327x94mmk
                Warna               Hitam/Putih
                AD Value            Rp 6.540.000

                News Value          Rp 65.400.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Ringkasan
              Serikat Pekerja Tolak Kenaikan Upah 1,22 Persen Setelah melakukan pembahasan yang cukup
              alot,  Dewan  Pengupahan  Kota  (Depeko)  Medan  akhirnya  mengusulkan  Upah  Minimum  Kota
              (UMK) Tahun 2022 naik dari Rp3.329.867 menjadi Rp3.370.645. Artinya, UMK 2022 ada kenaikan
              sebesar 1,22 persen atau Rp40.778 dari UMK Medan Tahun 2021. "UMK Kota Medan Tahun 2022
              sudah selesai dibahas di Depeko



              UMK MEDAN 2022 NAIK RP40.778

              Serikat Pekerja Tolak Kenaikan Upah 1,22 Persen

              Setelah melakukan pembahasan yang cukup alot, Dewan Pengupahan Kota (Depeko) Medan
              akhirnya mengusulkan Upah Minimum Kota (UMK) Tahun 2022 naik dari Rp3.329.867 menjadi
              Rp3.370.645. Artinya, UMK 2022 ada kenaikan sebesar 1,22 persen atau Rp40.778 dari UMK
              Medan Tahun 2021. "UMK Kota Medan Tahun 2022 sudah selesai dibahas di Depeko
              Naik  jadi  Rp3.370.645  dari  Rp3.329.867.  Jadi  total  naik  1,22  persen  atau  Rp40.778,"  kata
              Sekretaris Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Medan, Ridwan Sitanggang kepada Sumut
              Pos, Rabu (1/12). Dikatakan Ridwan, hasil pembahasan itu telah disampaikan Pemko Medan
              kepada Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), baru-baru ini. "Hasilnya sudah kita sampaikan ke
              Pemprovsu baru-baru ini," ujarnya.

              Namun diakui Ridwan, di dalam hasil pembahasan yang disampaikan ke Pemprov Sumut, Depeko
              Medan menuliskan, serikat pekerja menolak hasil pembahasan atas nilai kenaikan UMK yang
              sebesar  1,22  persen  tersebut.  "Serikat pekerja menolak.  Dari  pemerintah,  kan  ada  rumusan
              perhitungannya  itu.  Jadi  buruh  menolak  (kenaikan  1,22  persen)  dan  meminta  kenaikan  10
              persen, itu dituangkan dalam berita acaranya.

              Tahun ini beda dia dengan tahun lalu, ada rumusannya dari pemerintah," ungkapnya.
              Sebelumnya,  Pimpinan  DPRD  Kota  Medan  Bahrumsyah  menyebutkan,  kenaikan  UMP  Sumut
              Tahun 2022 sebesar 0,93 persen tidak bisa dijadikan dasar sepenuhnya bagi Pemko Medan.


                                                           461
   457   458   459   460   461   462   463   464   465   466   467