Page 35 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 JUNI 2020
P. 35
Ringkasan
Peluncuran program Kartu Prakerja dipercepat agar dapat menjadi jaring pengaman sosial bagi
warga terdampak pandemi Covid 19. Ketergesaan membuat sejumlah tahapan tak
dijalankan.
Kartu Prakerja menjadi proyek yang ter-gesa-gesa diluncurkan saat Co-vid-19 mulai melanda
Indonesia. Pemerintah mempercepat pengoperasian Kartu Prakerja dengan memodifikasi desain
dan tata kelola menyesuaikan pandemi. Percepatan membuat sosialisasi tidak dijalankan.
PROGRAM DIRILIS TERGESA
Peluncuran program Kartu Prakerja dipercepat agar dapat menjadi jaring pengaman sosial bagi
warga terdampak pandemi Covid 19. Ketergesaan membuat sejumlah tahapan tak
dijalankan.
Kartu Prakerja menjadi proyek yang ter-gesa-gesa diluncurkan saat Co-vid-19 mulai melanda
Indonesia. Pemerintah mempercepat pengoperasian Kartu Prakerja dengan memodifikasi desain
dan tata kelola menyesuaikan pandemi. Percepatan membuat sosialisasi tidak dijalankan.
Program Kartu Prakerja menurut rencana diluncurkan Agustus 2020. Namun, pemerintah
memutuskan mempercepat peluncuran program tersebut menjadi Maret 2020 karena
diproyeksikan dapat menjadi jaring pengaman sosial bagi warga terdampak pandemi, seperti
pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja ataupun dirumahkan.
Percepatan itu membuat sejumlah tahapan akhirnya tidak dijalankan, seperti sosialisasi program
yang seharusnya disampaikan terbuka kepada publik dan penerbitan petunjuk teknis
pelaksanaan program.
Sejak program Kartu Prakerja digulirkan pada pertengahan 2019 hingga pendaftaran untuk
peserta dibuka pada 11 April 2020, belum ada sosialisasi secara luas kepada platform digital
ataupun lembaga pelatihan yang bergerak di sektor pendidikan dan pelatihan kerja terkait model
kemitraan dalam Kartu Prakerja.
Bahaso, lembaga pendidikan bahasa berbasis sistem digital, misalnya, baru mengetahui cara
mendaftar sebagai lembaga pelatihan dan platform digital setelah kerja sama antara pemerintah
dan delapan platform digital untuk program Kartu Prakerja ditandatangani pada akhir Maret
2020. "(Kartu) Prakerja ini memang simpang siur awalnya. Kapannya itu belum ada yang tahu,"
ujar Allana Abdul-lah, Chief Executive Officer Ba-haso, pekan lalu.
Setelah peluncuran program Kartu Prakerja muncul di media massa, B ah aso baru mengetahui
ada delapan platform digital yang berperan sebagai marketplace pelatihan peserta. Bah aso
kemudian mengontak lima platform di antaranya secara paralel untuk mengajukan kerja sama
sebagai lembaga pelatihan bahasa Inggris daring. "Sudah jalan, baru B ah aso masuk lewat
vendor-vendor itu," ucap Allana.
Terbatas
Selain tidak ada sosialisasi, informasi terkait kerja sama program ini beredar secara
34