Page 40 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 JUNI 2020
P. 40
sudah ada 52 perusahaan dan 8.207 karyawan yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK)
akibat perusahaannya gulung tikar.
"Dari Januari hingga Mei. perselisihan antara karyawan dan perusahaan juga meningkat. Sampai
saat ini kami menerima 206 laporan perselisihan yang terjadi antara perusahaan dan
karyawannya. Dari data kami, rata-rata perselisihannya karena tidak terpenuhi hak karyawan
saat perusahaan menyatakan gulung tikar." ungkap Kepala Bidang Hubungan Industrial. Dinas
Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Tangerang. Asep Rahmat. Selasa (16/6).
Dikatakan, Disnaker Kota Tangerang sendiri tetap berupaya memediasi perselisihan yang terjadi
antara perusahaan dan karyawannya. Meski belum semuanya bisa terselesaikan dan berlanjut
pada Pengadilan Hubungan
Indusrtial (PHI). Ada beberapa yang dilakukan beberapa kali mediasi untuk mencapai
kesepakatan.
''Mereka mengeluhkan itu (hak yang diberikan tidak sesuai). Mereka lapor, kemudian kita
fasilitasi untuk mediasi, kita panggil keduanya (perusahaan dan karyawan). Jajaran Disnaker
tetap berupaya melakukan pembinaan dan memediasi perselihan yang terjadi. Jika tidak ada
titik temu, maka kemi mengarahkannya ke Pengadilan Hubungan Industrial di Serang. Banten."
lanjutnya.
Senada dengan Asep, Kepala Seksie Pengupahan dan Jamsostek Disnaker Kota Tangerang, Agus
Sarulloh menambahkan hingga saat ini Disnaker Kota Tangerang tetap berupaya mendorong
perusahaan untuk memberikan hak karyawan sesuai ketentuan perundangan ketenagakerjaan.
"Kami tetap berupaya untuk mengakomdir keinginan para pengusaha dan juga pekerja. Dari
data kami, sekitar 4 perusahaan setiap harinya yang kita mediasi," tandasnya. [Ant/CF/H-12]
39