Page 286 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 JULI 2020
P. 286
Ketua FBK Saepudin menjelaskan berdasarkan data yang dikumpulkan, selama pandemi
covid-19, dua perusahaan tersebut telah merumahkan sekitar 5.500 karyawan.
Dari 5.500 karyawan yang dirumahkan dari PT Bescoo Indonesia sekitar 1500 karyawan dan
PT Chang Shin 4000 karyawan. Sistem gaji dibayar 60 persen sedangkan THR baru dibayarkan
50 persen hingga kini nasibnya belum ada kejelasan.
"Semuanya ada 5.500 karyawan yang sudah dirumahkan sejak April hingga bulan ini dengan
alasan pandemi Covid-19," kata Saepudin.
Besarnya jumlah kasus dirumahkan tersebut dikhawatirkan menjadi kesempatan bagi pelaku
usaha untuk tidak memenuhi kewajibannya kepada karyawan yang dirumahkan, apalagi yang
kena PHK.
"Saat ini kita sudah darurat PHK. Apalagi dengan adanya surat edaran Menaker mengenai
pembayaran kewajiban perusahaan kepada karyawan," tuturnya.
Pihaknya mengimbau seluruh pelaku usaha untuk tetap membayar kewajiban kepada
karyawannya yang dirumahkan atau di-PHK. Demikian juga menggaji penuh dan membayar
THR kepada karyawan yang dirumahkan.
"Kita tidak mau ada yang dirumahkan upahnya tidak dibayar penuh atau THR-nya tidak
dibayar penuh, kita menolak sikap itu," ucapnya.
[ray]
Page 285 of 345.