Page 79 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 JULI 2020
P. 79
Oleh karena itu, Ari Dwipayana mendorong agar Kartu Prakerja itu bisa adaptif dengan
menjawab persoalan yang terjadi dan perlu evaluasi terkait fakta bagaimana masyarakat
memenuhi kebutuhan dasar mereka sehari-hari.
Berikutnya, KAGAMA juga mendorong perbaikan dalam tata kelola, berbaikan dalam etika dan
juga kerangka penegakan hukum dalam program tersebut.
"Karena apa? Karena kita sekarang ini berhadapan dengan situasi di mana resources kita
terbatas sehingga perlu ada semacam budaya dan etika. Kalau memang kita tidak butuh ya
jangan. Tapi kalau kita butuh, harus kita dapatkan servicenya, layanannya dari negara.
Jangan sampai orang yang tidak merasa membutuhkan itu menerima bantuan itu," ujarnya.
Terakhir, ia juga memberi catatan tentang hal-hal apa saja yang bisa didorong setelah
program Kartu Prakerja tersebut dilaksanakan.
" What next setelah Kartu Prakerja? Karena kita perlu mendorong tidak hanya sekadar
peningkatan kompetensi tapi what next setelah kompetensinya dtingkatkan. Apakah dia akan
jadi wirausaha, enterpreneur. Kemudian apakah dia harus menjadi pekerja yang kemudian
punya skala kemampuan yang lebih meningkat," katanya menekankan.
"Jadi bagi saya penting sekali kita bicara what next, sehingga KAGAMA dan juga pemerintah
bisa mendorong ekosistem yang lebih baik, baik dari ekosistem enterpreneurship maupun
ekosistem dunia usaha," katanya.
Pewarta: Katriana Editor: Arief Mujayatno COPYRIGHT (c)2020 .
Page 78 of 345.