Page 175 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 NOVEMBER 2021
P. 175

"Hari ini kita fokus tentang minta kenaikan upah 15 persen, upah 2022 harus tetap naik dan
              upah di atas upah minimum harus tetap ada untuk keadilan," kata Koordinator lapangan Federasi
              Serikat  Logam  Elektronik  dan  Mesin,  Mohammad  Sidarta, saat ditemui di  lokasi  demo,  Rabu
              (10/11/2021).

              Selain itu, mereka meminta presiden mengingatkan Mendagri agar tidak ikut campur masalah
              wilayah, terutama masalah penetapan UMP di setiap daerah.

              "Bupati,  Walkot,  Gubernur  dipilih  oleh  rakyat,  jangan  paksa  mereka  suruh  tetapkan  upah
              berdasarkan PP 36. Karena PP 36 kan belum inkrah, kedua minta kenaikan upah 15 persen,"
              ucapnya.

              "Batalkan Omnibus Law, UU Cipta Kerja. Karena biangnya kan di situ," sambungnya.

              Dia menyebutkan bahwa mereka menyampaikan dua surat kepada Kantor Sekretariat Negara.
              Di  Kantor  Sekretariat  Negara  tersebut,  mereka  diterima  oleh  Perwakilan  KSP,  Bambang
              Priambodo.

              Selain  di  Jakarta,  mereka  mengerahkan  massa  di  sejumlah  daerah.  Di  antaranya  di  Depok,
              Bekasi, Cirebon, Purwakarta, Medan, Batam, dan Jawa Timur.

              "Isunya sama, batalkan UU Cipta Kerja No 11 Tahun 2020, naikkan upah 15 persen, dan upah
              di atas upah minimum tetap harus ada," tutupnya.

              Diketahui  sebelumnya,  massa  buruh  melakukan  long  march  dari  depan  Masjid  Cut  Meutia,
              Jakarta Pusat, ke lokasi aksi di Patung Kuda, Jakarta Pusat. Setiba di Patung Kuda, massa aksi
              menyalakan flare hingga menyanyikan lagu 'Indonesia Raya' dan mars buruh.

              Hingga berita ini dimuat, aksi massa masih berlangsung. Situasi di lokasi kondusif.

              Aksi demo massa ini mendapatkan pengamanan ketat dari aparat kepolisian. Polisi menutup
              Jalan Medan Merdeka Barat dengan kawat berduri dan menyiagakan sejumlah kendaraan taktis
              seperti water cannon dan Barracuda.




































                                                           174
   170   171   172   173   174   175   176   177   178   179   180