Page 275 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 AGUSTUS 2021
P. 275

Ia menjelaskan untuk mendaftar Kartu Prakerja sendiri memiliki syarat WNI 18 tahun ke atas,
              baik pencari kerja, lulusan baru, korban PHK, karyawan maupun pelaku wirausaha namun tidak
              sedang mengikuti pendidikan formal.

              Selain itu, harus tidak tercatat di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial,
              bukan penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) dan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM), tidak
              berstatus anggota TNI/Polri, ASN, kepala desa/perangkat desa, komisaris BUMN/BUMD, anggota
              DPR dan DPRD.

              Peserta Kartu Prakerja kemudian akan mendapatkan total bantuan Rp3,55 juta dengan rincian
              Rp600.000 insentif pelatihan selama empat bulan, Rp1 juta untuk bantuan biaya pelatihan dan
              Rp150.000 survei kebekerjaan.

              Ia  secara  khusus  menyoroti Program  Kartu  Prakerja  yang  menghasilkan  banyak  pencapaian,
              dibuktikan  dari  berbagai  hasil  survei  internal  maupun  survei  yang  dilakukan  lembaga  atau
              organisasi independen.
              Survei Cyrus Network pada Mei 2021 yang melibatkan 2.000 responden menyebut 98,7 persen
              penerima  merasa  mendapat  manfaat  dari  pelatihan  program  ini,  sementara  92,6  persen
              penerima Program Kartu Prakerja mengatakan pelatihan di program ini dapat diaplikasikan di
              tempat kerja. Hasil senada juga ditemukan dalam survei CSIS pada bulan Agustus 2021.
              "Mereka yang berhasil menjadi penerima Kartu Prakerja hendaknya serius mengikuti pelatihan
              yang dapat mendukung kehidupan ekonomi selama dan pasca pandemi," demikian Denni.














































                                                           274
   270   271   272   273   274   275   276   277   278   279   280